Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Kebanyakan orang mengklaim bahwa infeksi virus corona Covid-19 adalah penyakit flu yang paling parah dan banyak orang tidak mengalami gejalanya sama sekali.
Lalu, orang dengan riwayat penyakit kronis itulah yang akan mengalami gejala parah jika terinfeksi virus corona Covid-19. Tetapi, faktanya orang tanpa masalah kesehatan kronis juga bisa mengalaminya.
Kondisi ini pun dirasakan oleh Amy Shircel (22) yang menceritakan gejala parahnya selama terinfeksi virus corona Covid-19.
Padahal Amy Shircel tidak memiliki riwayat kondisi kesehatan kronis justru mengalami gejala yang parah, rutin berolahraga dan jarang minum alkohol.
Baca Juga
Tapi, ia justru mengalami gejala infeksi virus corona Covid-19 yang menyakitkan dan menakutkan. Beberapa hari pertama, Amy Shircel masih bisa mengatasi gejalanya.
"Saya mengalami demam tinggi, batuk ringan, menggigil, sakit kepala dan pilek," kata Amy Shircel dikutip dari Daily Star.
Hal ini bermula ketika Amy baru saja kembali dari Eropa, sehingga ia disarankan untuk tes virus corona Covid-19. Tapi, sebelum hasil tes Covid-19 keluar, kondisi Amy justru semakin buruk.
"Pada hari ketiga, saya tidak bisa menahan apapun, saya terus-menerus muntah," katanya.
Pada hari keempat, Amy Shircel mulai kesulitan bernapas karena virus corona Covid-19 yang telah membunuh hampir 900 ribu orang di seluruh sunia. Saat itu Amy Shircel mulai ketakutan.
"Rasanya paru-parumu dangkal dan kau tidak bisa bernapas dengan benar. Aku lemah, demam tinggi dan terus meningkat setiap harinya," ujarnya.
Seminggu setelahnya, kondisi Amy Shircel semakin buruk hingga memanggil ambulans untuk mendapat perawatan medis. Tetapi, Amy hanya diberi obat anti-mual.
Beberapa hari berikutnya kondisi Amy Shircel semakin lemah hingga tidak bisa makan selama 9 hari. Bahkan Amy Shircel hanya bisa istirahat di tempat tidur karena menggigil.
Karena itu, Amy Shircel mendesak semua orang untuk tidak melanggar perintah para ahli mengarantina diri di rumah. Karena, isolasi mandiri di rumah bisa membantu menurunkan risiko penyebaran virus corona Covid-19.
Terkini
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
- 5 Efek Samping Perawatan Suntik Putih, Cita Citata Ngaku Jadi Idap Autoimun
Berita Terkait
-
Dialami oleh Atta Halilintar, Ini 4 Gejala Hernia yang Harus Diketahui Pria
-
5 Gejala Rabun Dekat yang Perlu Diketahui, Jangan Disepelekan Ya
-
Tips Mencegah Batu Saluran Kemih dan Pembesaran Prostat, Pria Perlu Tahu
-
Mengenal Heatstroke: Bahaya, Gejala dan Cara Pencegahan
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Waspada, Virus Monkeypox Bisa Menular Walau Tidak Ada Gejala
-
Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
-
Pakar Jelaskan Gejala Awal Gagal Jantung yang Seringnya Tidak Diperhatikan Penderita, Apa Saja?
-
1 Kasus Cacar Monyet Terdeteksi di Indonesia, Kenali Gejala dan Pencegahannya