Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Menjaga kesehatan Miss V adalah suatu keharusan. Terutama bagi perempuan yang sudah memunyai pasangan.
Oleh karena itu, direktur pelaksana Kegel8, Stephanie Taylor, berbagi tips kepada para perempuan yang menurutnya harus diikuti demi kesehatan organ intimnya.
Apa saja tips yang dimaksud? Berikut uraiannya.
1. Jangan bercukur
Baca Juga
-
Tak Ingin Hamil, Wanita 31 Tahun Ini Masukkan Pegas Logam ke Miss V!
-
Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Intim, 5 Hal Ini Bisa Jadi Alasannya!
-
Operasi Kencangkan Miss V demi Suami, Nasib Wanita Ini Malah di Luar Dugaan
-
Miss V Masih Tegang Saat Berhubungan Intim, Apa Penyebabnya?
-
Benarkah Miss V Longgar karena Berhubungan Tiap Hari? Ini Faktanya!
Sudah banyak imbauan pakar tentang mencukur habis bulu organ intim wanita. Meski membuat kita terasa bersih, mencukur habis bulu organ intim wanita dapat menyebabkan infeksi.
"Ini melindungi dari bakteri dan infeksi seperti Folliculitis, menyerap keringat dan bertindak sebagai pelindung terhadap gesekan," kata Stephanie, melansir Mirror.
2. Penggunaan celana dalam
Menurut Stephanie, pakaian dalam yang seksi dapat menimbulkan Infeksi Saluran Kemih (ISK).
"Jika berkaitan dengan kesehatan panggul, beberapa pakaian dalam akan lebih baik (dipakai) daripada yang lainnya. Tidak peduli apa pun pakaian dalam yang kau sukai, selalu pilih katun, yang dapat menjaga kelembapan," sambungnya.
3. Hidrasi
Minum yang cukup tidak hanya bermanfaat bagi kulit, tetapi juga untuk vagina.
"Mencapai asupan mineral dalam sehari sangat disarankan," ujar Stephanie.
Menurutnya, jika Anda mengalami dehidrasi, vagina akan menjadi kering dan dapat menyebabkan masalah seperti infeksi, gatal atau sensasi terbakar.
4. 'Aturan emas'
"Meski banyak mitos seks, Anda harus percaya ini. Buang air kecil setelah berhubungan. Ini akan membersihkan kandung kemih secara instan sehingga menghilangkan bakteri dari vagina dan saluran kemih, sehingga risiko ISK pun kecil," jelasnya.
5. Ketahui periode menstruasi
Menstruasi tidak selalu dapat diprediksi. Jika sering merasa telat, unduh aplikasi pencatat kesuburan untuk membantu Anda mengawasi siklus menstruasi, kata Stephanie.
"Pastikan untuk mengganti pembalut Anda sesering mungkin (setidaknya setiap 4 jam) dan memilih handuk yang lebih tebal," imbuhnya.
Terkini
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
- 5 Efek Samping Perawatan Suntik Putih, Cita Citata Ngaku Jadi Idap Autoimun
Berita Terkait
-
5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
-
4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
-
4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
-
5 Cara Menjaga Kesehatan Mata Sejak Dini, Biar Terhindar dari Penyakit di Hari Tua!
-
Melly Goeslaw Bahagia Setelah Operasi Bariatrik, Bisakah Berat Badannya Naik Lagi?
-
Ingin Menambah BB? Konsumsi 4 Jenis Makanan Ini Secara Rutin!
-
Viral Wanita Terancam Diceraikan Gegara Menderita Vaginismus, Memang Kenapa?
-
Bukan 25 Tahun, Inilah Usia Paling Tepat Laki-laki Menjadi Ayah
-
Tidak Semua Mainan Seks Dapat Dimasukkan ke Organ Intim, Dampaknya Bisa Fatal!
-
Ahli Beberkan Tips Pola Makan Sehat Setelah Operasi Jantung, Apa Saja?