Rabu, 08 Mei 2024
Vika Widiastuti | Yuliana Sere : Jum'at, 22 Februari 2019 | 21:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Seorang remaja berani berbohong mengaku hamil agar mendapatkan simpati para tetangga. Ia dan kekasihnya melakukan ini untuk mendapatkan makanan.

Lizzie Mason (18) mengatakan, dia hamil empat minggu, sementara pacar transgendernya saat itu diketahui sedang sakit.

Mengutip dari metro.co.uk, kisah mereka dengan cepat menjadi viral. Namun saat dihubungi, ternyata mereka dituduh memalsukan kehamilan untuk mendapatkan bantuan.

Hanya beberapa jam setelah kisah itu viral, Lizzie dari Birmingham, Inggris, mendatangi sebuah grup Facebook donor sperma untuk memohon seseorang untuk datang pada 25 Februari.

Dia mengatakan, "Kami mencari donor dengan mata cokelat atau biru, rambut cokelat atau pirang. Pasangan saya adalah transgender sehingga kami tidak dapat hamil secara alami."

'Puncak ovulasi saya adalah pada tanggal 25 bulan ini dan mencari donor asli yang dapat dipercaya yang akan membantu kita mewujudkan impian kita menjadi orangtua," tambahnya.

Ilustrasi menyebarkan kebohongan melalui media sosial (pixabay)

Beberapa pria datang untuk menawarkan bantuan, tetapi kemudian akun Facebook Lizzie menghilang tiba-tiba.

Dia awalnya membantah memosting pesan pada hari Minggu, tetapi kemudian ia mengatakan itu untuk saudaranya.

Salah satu sumber mengatakan, "Saya pikir itu salah jika dia menipu publik dengan mengatakan dia hamil agar bisa menerima bantuan."

Dalam catatan yang ia posting, ia menulis

"Saya hamil dan tidak tahu akan makan apa untuk minggu-minggu berikutnya atau bahkan sebulan. Kami benar-benar berjuang untuk menemukan sesuatu yang bisa dimakan."

Beberapa hari kemudian, mereka mendapatkan bantuan dari para tetangga berupa makanan untuk bertahan selama beberapa minggu.

Uang yang mereka terima juga diketahui telah habis karena menyewa rumah, makanan, listrik dan konsultasi rumah sakit.

BACA SELANJUTNYA

Kapan Waktu yang Tepat untuk Hamil Lagi Setelah Keguguran?