Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Saat ini kecenderuang seseorang untuk menjadi orangtua pertama kali semakin lama semakin tua. Jika dibandingkan dengan orangtua kita, mungkin mereka memiliki anak pada usia yang jauh lebih muda.
Fenomena seperti ini pun banyak penyebabnya, salah satunya faktor lingkungan. Namun terlepas dari hal itu, usia saat pertama kali menjadi orangtua dapat memengaruhi kesehatan bayi baik secara fisik maupun mental.
Melansir dari lama Science Alert, bila seseorang anak lahir saat ibunya berusia lebih dari 35 tahun dan ayahnya lebih dari 45 tahun, maka anak tersebut berisiko menderita gangguan neurodevelopmental, seperti skizofrenia dan autisme.
Hal ini dapat terjadi lantaran semakin tua usia seseorang, maka kesuburan pun akan berkurang sehingga dibutuhkan bantuan seperti bayi tabung bila ingin memiliki anak. Bayi yang lahir dari proses semacam ini pun berisiko mengalami penyakit kardiovaskular dan metabolisme.
Baca Juga
Sebaliknya, jika memiliki anak dalam usia yang terlalu muda juga berbahaya baik bagi ibu maupun anaknya, salah satu yang paling berisiko adalah terjadinya keguguran. Selain itu, kekurangan nutrisi pada ibu dan anak, keracunan kehamilan, serta kelahiran prematur juga mengintai.
Lantas kapankah usia yang tepat untuk mempunyai anak?
Menurut studi dari Susan Bewley, konsultan obstetrik dari St. Thomas Hospital, menunjukkan bahwa usia yang paling tepat untuk punya anak bagi perempuan adalah antara 20 hingga 35 tahun. Karena di atas 35 tahun, kesuburan perempuan mulai berkurang. Sedangkan untuk laki-laki, sebaiknya memiliki anak sebelum usia 40 tahun.
Saat ini, lebih dari 75 persen orang muda menyepelekan efek dari umur pada kesuburan, baik itu perempuan maupun laki-laki. Selain itu, hanya 27 persen dokter yang berbicara mengenai umur dan kesuburan pada pasien yang berusia 18 hingga 34 tahun yang ingin menunda memiliki anak karena alasan sosial.
Tag
Terkini
- 5 Fakta Menarik Olahraga Pole Dance yang Dilakukan Azizah Salsha
- Kate Middleton Umumkan Dirinya Menderita Kanker, Tepis Semua Konspirasi Liar yang Beredar
- Ovarium Kiri Kiky Saputri Diangkat karena Kista, Masih Adakah Peluang Hamil di Kondisi Ini?
- Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
- Wulan Guritno Berhenti Konsumsi Gula, Manfaatnya Tak Cuma Bikin Kulit Lebih Kenyal Lho
- Seperti Dialami BCL, Ini 5 Penyebab Perut Buncit pada Wanita
- Mengenal Sindrom Stevens-Johnson yang Dialami Kartika Putri, Wajahnya Dipenuhi Luka Melepuh
- Agar Ibu dan Bayi Tetap Sehat, Ketahui 5 Cara Mengatasi Baby Blues
- 3 Manfaat Pilates, Olahraga yang Rutin Dilakukan Bunga Citra Lestari
- Celine Dion Alami Stiff Person Syndrome, Apa Itu?
Berita Terkait
-
5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
-
Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
-
4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
-
Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
-
Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
-
4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
-
STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
-
4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
-
4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
-
Hepatitis Akut Misterius Sudah Menyebar ke 35 Negara!