Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Banyak orang berpikir bahwa sperma dan air mani adalah hal yang sama, padahal keduanya jauh berbeda.
Sperma adalah sel reproduksi pria mikroskopis (mampu bergerak) yang masuk ke dalam sistem reproduksi wanita selama hubungan seksual.
Ini menggabungkan dengan sel telur seorang wanita untuk membentuk janin. Sperma hanyalah bagian dari air mani. Demikian dilansir dari The Health Site.
Untuk membantu perjalanan sperma ke tujuan yang diperlukan, organ seks pria yang berbeda (tabung di panggul dan prostat) melepaskan beberapa cairan. Ketika semua cairan ini bergabung dengan sperma, barulah itu disebut air mani.
Baca Juga
Tabung di dalam panggul melepaskan fruktosa, sejenis gula, yang memberi sperma energi yang dibutuhkan untuk berenang menuju sistem reproduksi wanita.
Sperma sendiri juga mengandung vitamin B12, vitamin C, kalsium, zat besi, magnesium dan protein lainnya. Tapi jumlah nutrisi tersebut sesungguhnya sangat kecil.
Sedangkan prostat melepaskan cairan yang mengandung bahan kimia yang membuat air mani lebih cair sehingga sperma bisa berenang lebih leluasa.
Air mani dilepaskan dari ujung penis ketika seorang pria mencapai orgasmenya (klimaks seksual). Selama ejakulasi, uretra menghalangi saluran kemih. Ini memudahkan sperma untuk bepergian.
Air mani yang keluar dari penis tidak seluruhnya diproduksi oleh tubuh. Beberapa tetap berada di tubuh Anda bahkan setelah ejakulasi. Kandungan sperma dalam air mani rata-rata yang Anda keluarkan adalah sekitar satu sendok teh. Namun dalam sisa air mani di dalam tubuh, terdapat sekitar 15 juta sperma.
Seorang pria dapat melepaskan sperma dan air mani pada usia berapa pun, tetapi kualitasnya dapat berubah seiring bertambahnya usia pria. Sperma yang dihasilkan di usia tua akan menjadi tidak normal dan tidak cukup kuat untuk berenang menuju sel telur.
Selain itu, organ seks menjadi lemah seiring bertambahnya usia dan mungkin tidak berfungsi dengan baik. Ini juga memengaruhi aliran air mani.
Terkini
- Parto Patrio sampai Operasi, Ketahui 5 Gejala Awal Batu Ginjal sebelum Semakin Parah
- Prabowo Subianto Ngaku Suka Makan Burger King, Ketahui Bahaya Konsumsi Junk Food pada Lansia
- Dialami oleh Atta Halilintar, Ini 4 Gejala Hernia yang Harus Diketahui Pria
- Mengenal Sindrom Tourette yang Dialami Tora Sudiro, Ini Gejalanya
- Tips Mencegah Batu Saluran Kemih dan Pembesaran Prostat, Pria Perlu Tahu
- Inilah Alasan Pria Mudah Mengantuk Setelah Berhubungan Seks, Terlalu Enak?
- Trombosit Atta Halilintar Turun Sampai 49, HIndari Makanan dan Minuman Ini!
- Trombosit Atta Halilintar Turun Karena Demam Berdarah, Cobalah Konsumsi 5 Makanan Ini!
- Pria Ini Bisa Alami Ereksi 100 Kali Sehari, Bahkan Saat Tidur dan Bangun Tidur!
- Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
Berita Terkait
-
Tingkatkan Kualitas Sperma, Cobalah Sering Berhubungan Seks!
-
Studi Temukan Menelan Sperma Bisa Bantu Meningkatkan IQ, Benarkah?
-
Bukan 25 Tahun, Inilah Usia Paling Tepat Laki-laki Menjadi Ayah
-
WHO Temukan Virus Cacar Monyet Dalam Air Mani, Mungkinkan Menular Secara Seksual?
-
Pria Harus Tahu, Ini Waktu yang Tepat untuk Program Punya Anak!
-
Orgasme Kering Adalah Hal Umum Bagi Pria, Apa Artinya?
-
Sering Salah Kaprah, Orgasme dan Ejakulasi Adalah Dua Hal yang Berbeda
-
Ingin Lakukan Pembekuan Sel Telur Seperti Luna Maya? Begini Prosesnya!
-
Luna Maya Bekukan Sel Telur, Berapa Lama Bisa Bertahan?
-
Waduh, Virus Corona Covid-19 Bisa Turunkan Jumlah Sperma Selama 3 Bulan