Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Sebuah penelitian baru-baru ini menyebutkan bahwa prosedur pembesaran Mr P sebenarnya tidak manjur, dan malah bisa membuat alat vital para pria memendek.
Para petugas medis mengklaim, alih-alih meningkatkan ukuran rata-rata Mr P, permak melalui segala jenis cara justru berisiko membuat alat kelamin pria mengalami cacat, memendek, atau impoten.
Diberitakan The Sun, Jumat (10/5/2019), para ahli telah meninjau 17 studi dan menemukan bahwa perawatan untuk meningkatkan ukuran, seperti perangkat peregangan, suntikan, pompa vakum, dan operasi, seringkali memberikan hasil yang buruk.
"Ada risiko kerusakan yang signifikan. Setiap tahun saya merawat sejumlah pasien yang 'disembelih' oleh ahli bedah plastik yang cerdik," kata peneliti utama yang juga konsultan urolog Gordon Muir.
Baca Juga
-
Merokok Bisa Sebabkan Disfungsi Ereksi dan Penyusutan Mr P? Ini Kata Ahli
-
Mr P Menggelembung seperti Balon, Pria 30 Tahun Ini Disunat
-
Apakah Ukuran Mr P Penting Bagi Kepuasan Wanita? Ini Faktanya!
-
Apakah Mr P Bisa Menyusut Seiring Bertambahnya Usia? Ini Kata Sexpert
-
Sempat Viral Produk Pengharum untuk Mr P, Perlukah Digunakan?
"Ada beberapa penipu sejati di luar sana yang menggunakan teknik yang sebenarnya tidak berfungsi apa pun dan membahayakan pria dari segi dompet dan tentu saja kesehatan mereka," tambahnya.
Prosedur yang paling umum dilakukan adalah menyuntikkan asam, lemak, atau silikon ke dalam Mr P. Tak hanya itu, operasi memotong pangkal ligamen juga sudah cukup banyak dikenal di dunia kedokteran. Cara ini dikatakan membuat Mr P terlihat lebih panjang.
Panjang rata-rata Mr P sendiri ketika ereksi adalah sekitar 12 sentimeter.
Meski menurut penelitian dari King's College Hospital, London, dalam Sexual Medicine Reviews, sekitar 85 persen wanita mengaku senang dengan ukuran Mr P pasangan mereka, hampir setengah dari sekian banyaknya pria masih menginginkan organ intim yang lebih besar.
"Banyak pria yang ingin menjalani prosedur pembesaran sebenarnya sudah memiliki Mr P berukuran rata-rata, tetapi masih menganggap ukuran mereka tidak memadai. Sayangnya, beberapa klinik tampaknya mengabaikan hal ini," ujar Muir.
Dia juga mengatakan bahwa banyak klinik yang tidak memberi peringatan tentang potensi efek samping operasi pembesaran Mr P.
Muir menambahkan, pria yang kurang percaya diri seharusnya bertemu dengan konselor, bukan orang yang ingin mencuri kesempatan dalam kesempitan menggunakan jarum.
Tag
Terkini
- Parto Patrio sampai Operasi, Ketahui 5 Gejala Awal Batu Ginjal sebelum Semakin Parah
- Prabowo Subianto Ngaku Suka Makan Burger King, Ketahui Bahaya Konsumsi Junk Food pada Lansia
- Dialami oleh Atta Halilintar, Ini 4 Gejala Hernia yang Harus Diketahui Pria
- Mengenal Sindrom Tourette yang Dialami Tora Sudiro, Ini Gejalanya
- Tips Mencegah Batu Saluran Kemih dan Pembesaran Prostat, Pria Perlu Tahu
- Inilah Alasan Pria Mudah Mengantuk Setelah Berhubungan Seks, Terlalu Enak?
- Trombosit Atta Halilintar Turun Sampai 49, HIndari Makanan dan Minuman Ini!
- Trombosit Atta Halilintar Turun Karena Demam Berdarah, Cobalah Konsumsi 5 Makanan Ini!
- Pria Ini Bisa Alami Ereksi 100 Kali Sehari, Bahkan Saat Tidur dan Bangun Tidur!
- Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
Berita Terkait
-
Iseng Memasukkan Mr P ke Gembok, Pria Ini Harus Alami Hal Tragis
-
Ilmuwan Kembangkan Kemoterapi yang Bisa Mematikan Sel Kanker
-
Mr P Bau? 5 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya!
-
Virus Corona Baru: Berikut 3 Penemuan Baru dari Peneliti tentang Covid-19
-
Peneliti Ungkap Anak Tunggal Lebih Tinggi Berisiko Obesitas
-
Karena Kelainan Langka, Mr P Pria 41 Tahun Ini Patah 2 Kali dalam 5 Bulan!
-
Studi Sebut Gagal Jantung Berkaitan dengan Gen, Kok Bisa?
-
Jangan Diabaikan, Sering Konsumsi Daging Merah Bisa Berdampak pada Jantung!
-
Studi Ungkap Khasiat Aspirin Bantu Pasien Kanker Payudara Hidup Lebih Lama
-
Dikonsumsi Tiap Hari, Kacang Bisa Bantu Jaga Kesehatan Jantung Lho!