Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Para ahli mengingatkan bahwa cacar monyet atau monkeypox bisa menyebabkan wabah yang lebih besar dan lebih baik dalam menginfeksi manusia.
Sejauh ini, ada 190 kasus cacar monyet yang sudah dikonfirmasi sejak tanggal 6 hingga 31 Mei 2022 di Inggris.
Sebanyak 183 kasus cacar monyet berada di Inggris, 4 kasus di Skotlansia dan 2 kasus di Irlandia Utara dan 1 kasus di Wales.
Badan Keamanan Kesehatan Inggris mengungkapkan bahwa 86 persen kasus cacar monyet berada di London.
Baca Juga
Saat penyebaran kasus cacar monyet berlanjut secara global, para ilmuwan mengatakan wabah baru-baru ini adalah akumulasi peringatan bertahun-tahun yang diabaikan.
Cacar monyet biasanya ditemukan di Afrika Barat. Karena itu, sejumlah negara lainnya mungkin tidak terlalu memperhatikan penyakit ini.
Ilmuwan dan dokter penyakit menular di Emory University di Atlanta, Dr Boghuma Titanji mengatakan para peneliti telah lama khawatir sikap itu bisa menjadi celah untuk cacar monyet menyebar luas.
"Jika cacar monyet ini menyebar tak terkendali, penyakkit ini bisa menginfeksi manusia lebih baik dan mungkin menyebabkan wabah yang lebih besar," kara Emory dikutip dari The Sun.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa sekitar 550 kasus cacar monyet telah dilaporkan di tengah lonjakan kasus terbaru di 30 negara.
Kini, para pemimpin kesehatan global mengatakan bahwa cacar monyet mungkin telah menyebar tanpa terdeteksi selama bertahun-tahun.
Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur jenderal WHO memperkirakan akan ada lebih banyak kasus cacar monyet yang terkonfirmasi.
"Penyelidikan masih berlangsung, tapi kemunculan cacar monyet yang mendadak di banyak negara pada waktu bersamaan menunjukkan bahwa ada kemungkinan penularan kasus cacar monyet yang tak terdeteksi," kata Dr Tedros.
Dr Rosamund Lewis menambahkan bahwa saat ini cacar monyet sedang dalam tahap wabah dan masih bisa dihentikan.
Terkini
- Terpapar Asap Rokok saat Hamil Tingkatkan Risiko Stunting pada Anak
- 5 Masalah di Area Mulut Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes, Apa Saja?
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
Berita Terkait
-
Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
-
4 Tahapan Lesi Kulit Cacar Monyet, Seperti Apa?
-
Waspada, Virus Monkeypox Bisa Menular Walau Tidak Ada Gejala
-
Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
-
Bintang Porno Gay Terinfeksi Cacar Monyet, Begini Awal Gejalanya!
-
1 Kasus Cacar Monyet Terdeteksi di Indonesia, Kenali Gejala dan Pencegahannya
-
Gejalanya Hampir Mirip, Ini Lho Perbedaan Cacar Monyet dan IMS!
-
Penelitian Temuan Virus Cacar Monyet Bisa Bertahan Hidup di Permukaan
-
Terinfeksi Cacar Monyet, Hidung Pria Ini Alami Ruam Hingga Membusuk!
-
Seekor Anjing Terinfeksi Cacar Monyet, Benarkah Menular dari Manusia ke Hewan?