Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Studi baru menunjukkan bahwa kebersihan mulut yang baik bisa membantu menurunkan risiko infeksi parah akibat virus corona Covid-19.
Menurut para peneliti, pemakaian obat kumur juga bisa membantu melindungi diri kita dari infeksi virus corona yang parah.
Penemuan baru ini telah mendorong orang-orang untuk lebih menjaga kebersihan mulutnya, setelah diketahui bisa membantu melindungi mereka dari infeksi parah virus corona Covid-19.
Para peneliti di Mesir menetapkan bahwa orang dengan kesehatan mulut yang buruk lebih mungkin mengalami gejala virus corona Covid-19 yang parah dan menyakitkan.
Baca Juga
-
Cukup Mandi 2 Kali Sehari, Ini 5 Dampak Buruknya Bila Berlebihan!
-
Jangan Takut Minum Kopi Setiap Hari, Ternyata Ada Manfaatnya Lho!
-
Virus Corona Covid-19 Bisa Picu Covid Toes, Ini Penyebabnya!
-
Calon Ibu Harap Hindari Tidur Telentang saat Hamil Tua, Ini Alasannya
-
DBD dan Virus Corona Covid-19 Sama-sama Sebabkan Demam, Ini Cara Bedakannya
-
Jangan Salah, Keluarkan Satu Kaki dari Selimut Ternyata Bisa Bikin Nyenyak
Dalam hal ini, mereka menegaskan bahwa mulut bagaikan pintu utama masuknya berbagai jenis virus, termasuk virus corona Covid-19. Sehingga, pemakaian obat kumur dan flossing mungkin bisa mencegah gejala virus corona Covid-19 yang parah.
Dokter Ahmed Mustafa Basuoni, dari Universitas Kairo di Mesir, mengatakan jaringan mulut bisa bertindak sebagai reservoir untuk virus corona Covid-19 yang mengembangkan viral load tinggi di rongga mulut. Karena itu, ia menyarankan semua orang untuk meningkatkan kebersihan mulutnya, terutama selama infeksi virus corona Covid-19.
"Langkah-langkah sederhana, seperti kunjungan gigi secara teratur dan menggunakan obat kumur bisa membantu mencegah dan mengurangi tingkat keparahan virus corona Covid-19," kata dokter Ahmed dikutip dari Express.
Selain itu, dr Ahmed juga mengatakan mulut yang tidak sehat dan gusi bengkak mungkin merupakan tanda sistem kekebalan dan jantung berisiko.
Temuan penelitian, yang mengamati sampel 86 pasien Covid-19, dipresentasikan pada konferensi medis ACC Timur Tengah. Mereka menambahkan bukti pada serangkaian penelitian yang menunjukkan kebersihan mulut yang buruk terkait dengan penyakit serius akibat virus.
Tim mencatat bahwa hubungan itu lebih jelas di antara orang-orang dengan kesehatan kardiovaskular yang buruk. Kesehatan mulut yang buruk dikaitkan dengan pemulihan yang tertunda, terutama pada pasien dengan penyakit jantung.
Para ilmuwan di Universitas Cardiff tahun lalu menemukan bahwa obat kumur yang dijual bebas dapat membunuh virus corona Covid-19 dalam waktu 30 detik setelah seseorang terpapar.
Laporan tersebut mengklaim bahwa obat kumur yang mengandung setidaknya 0,07% cetypyridinium chloride menunjukkan tanda-tanda yang menjanjikan untuk memberantas virus corona selama percobaan laboratorium.
Kandungan dalam obat kumur itu dipercaya bahwa bakteri yang menyebabkan penyakit gusi atau periodontitis dapat menjadi pemicu peradangan di dalam tubuh. Namun, itu bisa dihilangkan hanya dengan menyikat gigi dua kali sehari atau flossing secara teratur.
Tanda-tanda kondisi ini termasuk rasa sakit di sekitar gusi, bau mulut, dan sesekali gusi berdarah saat menyikat gigi. Penyakit gusi sebelumnya telah dikaitkan dengan sejumlah penyakit, termasuk Alzheimer dan beberapa penyakit kardiovaskular.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
-
Curhatan Pasien Cacar Monyet tentang Gejala yang Dialami: Sangat Menyakitkan
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
Baik Divaksin atau Tidak, Covid-19 Bisa Menginfeksi Ulang Secara Cepat
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!