Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Demam memang jadi salah satu penanda berbagai penyakit, bahkan juga Covid-19. mengatasi demam, memang sudah nanyak obat yang tersedia namun cara tanpa obat seperti kompres menjadi salah satu alternatif paling umum.
Saat mengompres demam, banyak yang bingung antara pakai air dingin atau panas. Dalam hal ini menurut Hello Sehat, kompres dingin memang lebih banyak digunakan untuk mengatasi demam tinggi. Upaya ini dilakukan agar suhu dingin segera bisa enyerap panas tubuh.
Padahal kompres dingin bisa perparah demam. Dokter dan tenaga kesehatan di seluruh dunia tidak menganjurkan Anda untuk memberikan kompres dingin pada orang yang sedang demam. Kompres dingin biasanya manjur untuk meredakan nyeri otot, bukan untuk menurunkan demam.
Saat mengalami demam, tubuh Anda memanas sebagai tanda pertahanan diri. Dengan menempelkan kompres air es, maka tubuh Anda malah membaca suhu dingin sebagai ancaman sehingga menyalakan mode melawan infeksi. Hal ini yang membuat tubuh Anda malah jadi semakin panas.
"Selain itu, kompres dingin juga berisiko menurunkan suhu tubuh secara tiba-tiba. Hal ini akan memicu badan jadi menggigil. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda menghindari kompres dingin saat demam, apalagi mandi air dingin," catat Hello Sehat.
"Jika demam yang menyerang sudah cukup tinggi dan Anda jadi sulit tidur atau merasa sangat tidak nyaman, sebaiknya bantulah dengan kompres hangat," imbuhnya.
Meskipun begitu, Anda perlu memastikan bahwa suhu kompres tak terlalu panas, hanya hangat suam-suam kuku. Kompres hangat sendiri memicu produksi keringat sehingga membuat suhu tubuh turun secara alami. Tak hanya itu, kompres hngat juga bisa melancarkan aliran darah Anda.
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
Mengenal Heatstroke: Bahaya, Gejala dan Cara Pencegahan
-
Trombosit Atta Halilintar Turun Sampai 49, HIndari Makanan dan Minuman Ini!
-
Trombosit Atta Halilintar Turun Karena Demam Berdarah, Cobalah Konsumsi 5 Makanan Ini!
-
Makanan dan Minuman Ini Sangat Bagus untuk Penderita Demam Berdarah, Apa Saja?
-
Curhatan Pasien Cacar Monyet tentang Gejala yang Dialami: Sangat Menyakitkan
-
David Beckham Terserang Rinitis Alergi, Kenali Tanda-tandanya!
-
Dokter Sebut Kasus Campak Meningkat, Orangtua Harus Waspadai 5 Gejala Ini!
-
Bisakah Terinfeksi Virus Corona Covid-19 Tanpa Gejala Demam? Ini Kata Ahli!
-
Catat, Ini 3 Cara Ampuh untuk Terhindar dari DBD saat Musim Hujan
-
Ketahui Perbedaan Gejala Omicron dan DBD, Beberapa Tanda Ini Perlu Diwaspadai