Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Pejabat India kembali menemukan varian Delta plus sebagai cabang dari virus corona varian Delta yang paling dominan di Inggris.
India telah mengidentifikasi jejak genetik dari varian Delta plus yang juga dikenal sebagai AY.1 pada sekitar 40 sampel dari 3 negara bagian. Di mana 16 sampelnya berasal dari Maharashtra, India.
Saat ini, baru ada sedikit informasi mengenai varian Delta plus ini. Meskipun, para ilmuwan masih belum yakin seberapa jauh perbedaannya dengan varian Delta dasar secara genetik.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menganggap varian Delta plus ini sebagai bagian dari varian Delta yang sudah tersebar luas. Tampaknya, varian Delta plus ini juga menimbulkan gejala yang sama.
Baca Juga
-
Kurangi Camilan Bertepung, Bisa Tingkatkan Risiko Masalah Jantung
-
Gemar Konsumsi Makanan Beku, Waspada Bisa Picu 5 Penyakit Berikut
-
Migrain di Masa Kehamilan, Waspada Tingkatkan Risiko Komplikasi
-
Habis Menyantap Makanan Tinggi Kolesterol? Lakukan Hal Ini
-
Muncul Beragam Vaksin Covid-19, Perlukah Menunggu Vaksin Terbaik?
-
Jangan Sering Lakukan, 5 Kebiasaan Makeup Ini Bisa Bahayakan Kesehatan Mata
Tapi, mungkin ada beberapa tanda-tanda yang berbeda akibat infeksi varian Delta plus tersebut bila dibandingkan dengan varian virus corona lainnya.
Profesor Tim Spector, ilmuwan utama di aplikasi pelacak gejala Zoe, menguraikan bahwa infeksi varian Delta plus itu bisa memberikan efek yang sangat berbeda bila dibandingkan dengan pasien virus corona Covid-19 umumnya.
Tim Spector mengatakan bahwa varian Delta dasar saja sudah bekerja sedikit berbeda dengan virus corona Covid-19 yang sebelumnya. Hilangnya indra penciuman dan rasa tidak lagi masuk dalam gejala umum virus corona varian Delta tersebut.
Orang yang terinfeksi virus corona varian Delta justru memiliki 3 gejala umum yang sangat berbeda dari sebelumnya, antara lain sakit kepala, sakit tenggorokan dan pilek.
Sedangkan, gejala umum virus corona Covid-19 di awal pandemi berupa demam tinggi, batuk terus-menerus serta hilangnya indra penciuman dan rasa.
Saat ini, para ilmuwan belum yakin varian Delta plus mengembangkan mutasi yang berbeda dengan varian Delta dasar atau tidak. Dr Jeremy Kamil, seorang ahli virus di Louisiana State University, mengatakan varian Delta plus mungkin memiliki sedikit keunggulan dalam infektivitasnya.
Artinya, keunggulan ini mungkin membuatnya lebih mudah menginfeksi orang yang pernah terinfeksi virus corona sebelumnya atau kekebalan dari vaksin yang lemah bisa ditembus oleh varian Delta plus tersebut.
"Belum ada cukup data untuk menyatakan varian Delta plus ini lebih berbahaya atau memprihatinkan dibandingkan Delta dasar," kata Dr Kamil dikutip dari Express.
Terkini
- 5 Masalah di Area Mulut Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes, Apa Saja?
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
Berita Terkait
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!
-
Gejala Awal Virus Corona Covid-19, Waspadai Rasa Sakit di 2 Bagian Tubuh Ini!
-
Peneliti Temukan Varian Omicron Berisiko Kecil Sebabkan Long Covid-19, Kok Bisa?
-
Waspada dengan Varian Virus Corona Ini, Lebih Berisiko Menyebabkan Long Covid!
-
Hati-hati, 7 Perubahan ini Pada Kuku Bisa Jadi Gejala Virus Corona Covid-19
-
Virus Corona Covid-19 Juga Berdampak Buruk Pada Kesehatan Tulang, ini 3 Efeknya!