Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan lampu hijau pada vaksin Sinopharm dari China untuk penggunaan darurat di tengah pandemi virus corona. Bahkan WHO juga telah memasukkan vaksin Sinopharm dalam daftar penggunaan darurat vaksin Covid-19
Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur jenderal WHO, mengatakan Kelompok Penasihat Strategis Ahli (SAGE) merekomendasikan vaksin Sinopharm China untuk penggunaan darurat pada semua orang dewasa usia 18 tahun ke atas dengan dua kali suntikan.
Vaksin Sinopharm ini juga akan ditambahkan ke inisiatif Covax yang dipimpin bersama WHO dalam upaya menyediakan vaksin Covid-19 ke negara dengan penghasilan rendah dan sedang di seluruh dunia.
"Vaksin Covid-19 tetap menjadi alat vital untuk melawan virus corona Covid-19. Tapi, sekarang volume dan distribusi vaksin Covid-19 masih belum mencukupi untuk mengakhiri pandemi," kata Tedros dikutip dari Fox News.
Baca Juga
Sebelumnya, WHO juga diberi nasihat tentang vaksin Sinopharm yang diyakini bisa melindungi orang usia 18-59 tahun dari virus corona Covid-19.
Kelompok yang memberikan nasihat itu mengatakan bahwa orang usia 60 tahun ke atas memiliki tingkat kepercayaan yang lebih rendah pada kemanjuran vaksin Covid-19.
Mereka yang berusia 60 tahun ke atas memiliki kepercayaan rendah, karena efek samping serius yang bisa ditimbulkan vaksin Covid-19 pada kelompok usia tersebut.
Sementara itu, Sinopharm sendiri belum mempublikasikan hasil tes tahap akhir vaksin buatannya di jurnal imiah. Sehingga WHO meminta perincian datanya, yang sebagian besar berasal dari Uni Emirat Arab.
WHO mengunggah sebuah ringkasan yang menunjukkan bahwa vaksin Sinopharm memiliki tingkat efektivitas 78 persen pada Ratusan relawan penelitian yang berusia di bawah 60 tahun.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
-
WHO: Wabah Cacar Monyet Bisa Dihentikan, Asalkan...
-
Vaksin Booster Pfizer Diklaim Ampuh Cegah Gejala Covid-19 pada Balita
-
Vaksin Covid-19 Butuh Waktu untuk Bentuk Antibodi, Ahli: Jangan Suntik Mepet Mudik!
-
Orang Gangguan Jiwa dan Sudah Vaksin Covid-19 Tetap Berisiko Terinfeksi Virus Corona, Ini Sebabnya!
-
Olahraga Setelah Vaksin Covid-19 Apakah Boleh? Begini Kata Ahli
-
Peneliti: Tak Ada Hubungan antara Vaksin Covid-19 dan Bell's Palsy
-
Gejala Varian Omicron, Ini Perbedaannya Pada Orang yang Vaksinasi dan Tidak!
-
Benarkah Kekebalan dari Suntikan Booster Vaksin Covid-19 Bertahan Lama?
-
Kasus Varian Omicron Melonjak, Perlukan Vaksin Covid-19 Dosis Keempat?