Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Masih banyak anak muda Indonesia yang belum mengerti pentingnya kesehatan reproduksi seksual dalam sebuah hubungan percintaan, kata Brand Manager Fiesta Condoms, David Dwi Santoso.
Menurutnya, mereka juga belum bisa membedakan antara cinta dan nafsu, sehingga beberapa dari mereka seringkali terjebak dalam hubungan toxic atau beracun.
"Untuk itu, kami ingin memberikan insight guna mengatasi problema relationship bagi kaum gen Z," kata David, dalam webinar "Apa Perlu Bercinta, Biar Cinta?" pada Minggu (14/2/2021).
Ada beberapa aspek cinta menurut Ribert J Sternberg, dan ini disebut The Triangular Theory of Love, yakni:
Baca Juga
- Intimacy: perasaan kedekatan, perasaan kedekatan, keterhubungan, dan keterikatan dalam hubungan
cinta termasuk di dalamnya perasaan yang menimbulkan pengalaman kehangatan dalam hubungan cinta. - Passion: gairah mengacu pada dorongan yang mengarah pada romansa, ketertarikan fisik, penyempurnaan seksual, dan fenomena terkait dalam hubungan cinta.
- Commitment: dalam jangka pendek menyangkut keputusan bahwa seseorang mencintai satu sama lain, dan dalam jangka panjang, merupakan bentuk komitmen seseorang untuk mempertahankan cinta itu.
"Idealnya, cinta yang sehat memiliki tiga komponen tersebut," jelas Clinical Sexologist Zoya Amirin.
Certified Matchmaker & Relationship Science-Based Coach, Zola Yoana, mengatakan cinta merupakan perasaan kuat antara attachment, affection, dan desire. Namun, umumnya orang-orang sulit membedakan nafsu dan cinta.
"Ketika seseorang jatuh cinta pasti selalu ada desire dan dorongan seksual dengan sesama pasangan. Namun ketika menjalin hubungan yang sudah didominasi dengan perasaan seksual, biasanya akan lebih cenderung untuk memprioritaskan keinginan seksual," tutur Zola.
Karenanya, ia menambahkan, sebaiknya mengenali orang secara lebih dekat terlebih dahulu sebelum menjalin hubungan dengan orang tersebut.
"Dimulai dengan cari tahu life value dan kesamaan visi misi kehidupan kamu sejalan atau tidak, baru pengenalan tentang seksual compabitility terakhir,” sambung Zola.
Pada saat bercinta dan jatuh cinta, hormon yang bekerja dalam tubuh didominasi oxytocin, vasopressin dan dopamine. Hormon ini membuat seseorang tidak dapat memilih dengan siapa ia jatuh cinta serta hasrat di dalam dirinya.
Menurut Zola, hal yang dapat seseorang kontrol adalah reaksi yang harus dilakukan ketika jatuh cinta.
“Poin pentingnya adalah bahwa apapun tindakan yang dilakukan, kamu harus melakukannya karena pilihan, tindakan yang kamu buat sendiri dengan kesadaran penuh akan konsekuensinya. Dengan cara ini, kamu akan lebih mampu membangun tanggung jawab pribadi," imbuh Zoya.
Ia menyarankan untuk tidak melakukan hubungan seksual sebelum siap secara emosi maupun fisik. Apabila ingin melakukannya, Zoya menyarankan untuk mempraktikkan seks aman menggunakan kondom sebagai satu-satunya kontrasepsi yang dapat melindungi dari infeksi menular seksual (IMS).
David pun menambahkan bahwa ternyata cinta tidak perlu dibuktikan dengan bercinta.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Umum Dialami Perempuan, Begini Cara Mencegah Keputihan!
-
Rutin Berhubungan Seks Disebut Bisa Menunda Menopause, Simak Studi Berikut
-
Alami Vagina Berdarah saat Seks, Waspada Lima Masalah Kesehatan Berikut
-
Lakukan Seks Seminggu Sekali Bisa Pererat Hubungan, Kalau Lebih Sering?
-
Sexting Sudah Jadi Hal Biasa, Apa Pengaruhnya Terhadap Hubungan Asmara?
-
Tidak Hanya Bakteri, 4 Hal Ini Juga Memicu Bau Tidak Sedap pada Vagina!
-
Hati-Hati, Penggunaan Ganja Bisa Mengurangi Potensi Hamil hingga 41 Persen!
-
Cegah Risiko Kesehan, Hindari 6 Aktivitas Ini Usai Berhubungan Seks
-
Ciuman Pertama Lebih Sulit Dilupakan daripada Hubungan Seksual Perdana!
-
Jangan Berhubungan Seks di Kamar Mandi, Ini 4 Bahayanya!