Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Beberapa pasien Covid-19 memang memiliki risiko kematian lebih tinggi daripada lainnya. Karena itu, para ilmuwan Inggris sedang berusaha mengembangkan formula untuk memprediksi peluang pasien Covid-19 untuk bertahan hidup.
Mereka berharap formula ini bisa membantu menyelamatkan nyawa dengan menyesuaikan terapi berdasarkan profil mereka.
Karena, formula ini digunakan sebagai alat identifikasi risiko untuk membagi orang yang menjalani perawatan di rumah sakit menjadi 4 kelompok berbeda, mulai dari rendah hingga sangat tinggi.
Dalam kategori terendah, satu dari setiap 100 orang berisiko meninggal dunia dibandingkan dengan 10 orang dalam status menengah.
Baca Juga
Jumlah ini melonjak menjadi 31 dan 26 dalam seratus untuk pasien yang berisiko tinggi dan sangat tinggi meninggal akibat virus corona.
"Sebagai dokter, kami ingin mengidentifikasi kelompok pasien yang paling berisiko meninggal akibat virus corona Covid-19," kata Penulis senior Profesor Ewen Harrison, dari Universitas Edinburgh dikutip dari Mirror UK.
Ewen Harrison berharap cara ini bisa membentuk pengobatan yang lebih baik. Karena, alat ini bisa membantu dokter mengambil keputusan untuk memberikan perawatan yang optimal dengan mudah.
Formula ini juga dibuat oleh ISARIC Coronavirus Clinical Characterization Consortium menggunakan data dari sekitar 35.000 pasien.
Semua informasi klinis sudah dikumpulkan dan dites pada saat masuk ke 260 rumah sakit di Inggris, Wales dan Skotlandia antara Febuari dan Mei 2020.
Adapun faktor-faktor yang digunakan untuk mengidentifikasi risiko kematian seseorang, termasuk usia, jenis kelamin, riwayat medis yang sudah ada, laju pernapasan dan hasil tes darah.
Di sisi lain, mereka yang berisiko tinggi atau sangat tinggi mungkin mendapat manfaat dari obat yang lebih agresif, seperti penggunaan antivirus dan masuk lebih awal ke perawatan kritis.
Tapi, para peneliti menunjukkan bahwa alat tersebut hanya dapat digunakan pada pasien rumah sakit, tidak dalam masyarakat.
"Alat identifikasi risiko yang akurat dan sederhana ini berlaku pada semua kelompok dalam masyarakat. Alat ini akan membantu mendeteksi individu yang berisiko dengan cepat saat tiba di rumah sakit," jelas Dr Stephen Knight, dari Universitas Edinburgh.
Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa orang yang sudah menderita penyakit kronis menghadapi risiko kematian terbesar. Kematian di antara usia di bawah 65 tahun tanpa penyakit lain sangat jarang terjadi.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!
-
Gejala Awal Virus Corona Covid-19, Waspadai Rasa Sakit di 2 Bagian Tubuh Ini!
-
Peneliti Temukan Varian Omicron Berisiko Kecil Sebabkan Long Covid-19, Kok Bisa?
-
Waspada dengan Varian Virus Corona Ini, Lebih Berisiko Menyebabkan Long Covid!
-
Hati-hati, 7 Perubahan ini Pada Kuku Bisa Jadi Gejala Virus Corona Covid-19
-
Virus Corona Covid-19 Juga Berdampak Buruk Pada Kesehatan Tulang, ini 3 Efeknya!