Selasa, 30 April 2024
Yasinta Rahmawati : Senin, 27 Juli 2020 | 19:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Pandemi Covid-19 memaksa orang-orang untuk melakoni kebiasaan baru, yakni protokol kesehatan berupa pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan. Jika tidak ada sabun dan air, hand sanitizer pun bisa digunakan untuk menjaga kebersihan tangan.

Namun sampai berapa lama hand sanitizer efektif melindungi tangan dari virus? Dilansir dari Times of India, hand sanitizer  disebut hanya mampu melindungi tangan selama dua menit.

Oleh karena itu penting dicatat bahwa hand sanitizer tidak memberikan perlindungan berkepanjangan dan harus dipakai kembali jika terjadi kontaminasi ulang.

Menurut para ahli, pembersih itu hanya efektif ketika berada di jalan dan tidak memiliki akses ke air dan sabun untuk membersihkan tangan Anda atau akan menjabat tangan seseorang.

Bagaimanapun, cara terbaik untuk menjaga kebersihan tangan Anda adalah dengan mencuci mereka dengan sabun dan air. Untuk menghindari infeksi, Anda tidak boleh menyentuh wajah dan makan kecuali Anda baru saja mencuci tangan.

Ilustrasi hand sanitizer. [Shutterstock]

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan untuk menggunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol dan menggosoknya selama 30 detik pada telapak tangan Anda untuk membunuh kuman yang ada di permukaan.

Menurut CDC, pembersih tangan berbasis alkohol dapat menjadi alternatif untuk sabun dan air jika terjadi keadaan darurat. Tapi itu seharusnya tidak menjadi solusi utama.

Di sisi lain, hand sanitizer tidak akan membunuh semua kuman. Mereka hanya bertindak cepat dan secara signifikan mengurangi jumlah kuman di kulit.

Untuk melindungi diri dari infeksi, bersihkan tangan Anda tepat sebelum makan atau menyentuh wajah Anda. Tidak masalah jika Anda sudah memakai hand sanitizer 10 menit yang lalu. Pakailah lagi untuk membersihkannya.

(Suara.com/Bimo Aria Fundrika)

BACA SELANJUTNYA

Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!