Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Di tengah pandemi virus corona Covid-19 yang belum usai, semua orang disarankan memakai masker untuk melindungi diri maupun orang lain. Tapi, pemakaian masker terlalu lama dianggap bisa mengurangi asupan oksigen dan meningkatkan karbon dioksida.
Hal itulah yang bisa menyebabkan seseorang mengalami hiperkapnia atau toksisitas karbon dioksida. Kondisi ini juga bisa menyebabkan sakit kepala, vertigo, penglihatan ganda, kesulitan konsentrasi, tinitus hingga mati lemas.
Hiperkapnia terkadang juga disebut banyaknya karbon dioksida dalam dalam. Kondisi ini bisa disebabkan oleh hipoventilasi atau gangguan pernapasan akibat kurangnya oksigen dalam paru-paru.
Seseorang dengan hiperkapnia bisa mengalami gejala ringan yang berkembang lebih berat seiring berjalannya waktu. Karena itu, seseorang mungkin tak menyadari dirinya memiliki hiperkapnia.
Baca Juga
Adapun gejala hiperkapnia, dilansir dari Medical News Today, antara lain pusing, rasa kantuk, kelelahan berlebihan, sakit kepala, kebingungan hingga sesak napas.
Gejala hiperkapnia bisa timbul dari periode pernapasan yang dangkal atau lambat yang lebih pendek, seperti ketika tidur nyenyak.
Gejala hiperkapnia itu bisa berjalan beberapa hari dan penderita disarankan memeriksakan diri ke dokter.
Orang dengan hiperkapnia juga bisa mengalami gejala yang lebih berat, meliputi:
- Koma dan hilangnya kesadaran
- Depresi atau paranoia
- Hiperventilasi atau pernapasan berlebihan
- Detak jantung tidak teratur atau aritmia
- Otot berkedut
- Serangan panik
Gejala berat dari hiperkapnia ini bisa menyebabkan komplikasi lain. Oleh karenanya, seseorang perlu perawatan medis segera.
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!
-
Gejala Awal Virus Corona Covid-19, Waspadai Rasa Sakit di 2 Bagian Tubuh Ini!
-
Hati-hati, 7 Perubahan ini Pada Kuku Bisa Jadi Gejala Virus Corona Covid-19
-
Virus Corona Covid-19 Juga Berdampak Buruk Pada Kesehatan Tulang, ini 3 Efeknya!
-
Kecuali Amerika dan Afrika, WHO Sebut Kasus Virus Corona Covid-19 Menurun Secara Global!
-
Ada Orang Belum Pernah Terinfeksi Virus Corona Covid-19, Ahli Ungkap Penyebabnya!
-
Peneliti Temukan Infeksi Virus Corona Covid-19 Bisa Sebabkan Stroke Mata
-
Penelitian AS Temukan Virus Corona Covid-19 Bisa Memperburuk Asma Pada Anak