Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Menurut Joy Phillips, PhD, asisten peneliti dan profesor imunologi di San Diego State University menyatakan bahwa sabun cuci piring, cukup efektif mencuci kuman dan virus dari piring Anda.
Dilansir dari Business Insider, Phillips mengatakan bahwa sabun apapun akan bekerja dengan baik untuk membasmi bakteri dan menonaktifkan virus, termasuk dengan virus corona Covid-19. Namun perlu dicatat, seperti sabun tangan, sabun cuci piring tidak membunuh bakteri tetapi mengangkatnya dari permukaan sehingga bakteri dapat tersapu oleh air.
"Virus (Covid-19) ini memiliki apa yang mereka sebut mantel lipid, yang pada dasarnya berarti dikelilingi oleh gelembung lemak. Jadi, sabun akan menyingkirikan lemak, memecah selaput cair itu,dan akhirnya menghancurkan virus," kata Phillips.
Meskipun Anda dapat membeli sabun cuci piring antibakteri, FDA mengatakan bahwa tidak ada bukti nyata yang menunjukkan bahwa sabun antibakteri lebih efektif menghilangkan kuman dibandingkan sabun cuci piring dan air biasa.
Baca Juga
Lebih efektif lagi jika Anda mencuci piring dengan benar. Dengan cara, menggosok dengan sabun di mana akan menciptakan gesekan yang mengangkat mikroba dan minyak. Kemudian bilas hingg benar-benar bersih.
"Jika di rumah Anda lebih suka menggunakan mesin pencuci piring, Anda dapat yakin bahwa kuman dan virus sedang dihancurkan dalam mesin," kata Phillips.
"Namun, yang benar-benar menghancurkan virus di mesin pencuci piring adalah air panas yang mendidih. Phillips mengatakan temperatur sekitar 55 derajat celcius dapat mengubah sifat dan menghancurkan virus," tambahnya.
Komponen utama dari pencuci piring adalah enzim yang akan membersihkan berbagai partikel dari piring karena memiliki kemampuan untuk memecah pati dan protein. Sebagian besar sabun cuci piring juga mengandung semacam pemutih yang efektif membunuh bakteri dan virus.
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
Mengenal Virus Marburg: Gejala, Penyebab hingga Cara Penularan
-
Mengenal 4 Jalur Penularan HIV, Penyakit yang Menginfeksi 400 Lebih Mahasiswa Bandung
-
Menginfeksi 400 Lebih Mahasiswa Bandung, Ini Mitos yang Masih Dipercaya Tentang HIV
-
Penelitian Temuan Virus Cacar Monyet Bisa Bertahan Hidup di Permukaan
-
Makanan dan Minuman Ini Sangat Bagus untuk Penderita Demam Berdarah, Apa Saja?
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Bakteri Penyebab Penyakit Langka Ditemukan di Teluk Mississippi, Kenali Tanda-tandanya!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
CDC AS Memperingatkan Kasus Parechovirus yang Menyerang Bayi Baru Lahir Meningkat