Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Virus corona Covid-19 masih jadi momok kesehatan masyarakat global. Jumlah kasus penyakit yang menyerang saluran pernapasan ini juga dilaporkan terus meningkat.
Dipantau dari laman Worldometers.info pada Kamis (9/4/2020) pukul 01.44 GMT, data real time menunjukkan angka kasus mencapai 1.517.731. Di antaranya terdapat 1.099.011 kasus aktif.
Dalam kasus aktif tersebut sebanyak 1.050.919 pasien dirawat dalam kondisi ringan atau 96 persen. Sementara 48.092 atau 4 persen di antaranya berada dalam kondisi kritis atau serius.
Sementara pada kasus tidak aktif, pasien yang mengalami kesembuhan mencapai 79 persen atau 330.266 jiwa. Di sisi lain, pasien yang meninggal dunia tercatat pada angka 88.454 atau 21 persen.
Baca Juga
-
Faktor Genetik Bisa Jadi Salah Satu Penyebab Bipolar
-
Covid-19: Mengapa Pris di Atas 50 Tahun Lebih Berisiko?
-
Mirip Serangan Jantung, Stres Kronis Bisa Sebabkan Sindrom Patah Hati
-
Studi: Kombinasi Obat Anti-Malaria dan Diabetes Bisa Menjadi Racun
-
Hadapi Krisis di Garis Depan, Tim Medis Disebut Butuh Perawatan PTSD
Sebanyak 31.705 kasus dan 1.939 kematian baru tercatat di Amerika Serikat. New York mencatat jumlah kematian tertinggi hingga saat ini. Gubernur Cuomo mengintsruksikan untuk mengibarkan bendera New York setengah tiang untuk menghormati para korban Covid-19.
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus memberikan apresiasi kepada pemerintah Korea Selatan yang telah transparan dalam membuka data melawan pandemi virus corona. Ia menyebut Korea Selatan sebagai juara dalam penanganan corona.
Apresiasi tersebut disampaikan oleh Tedros melalui akun Twitter miliknya @drtedros. Ia menyebut Korea Selatan telah menangani penyebaran virus corona dengan baik.
"Korea Selatan juara dalam pendekatan komprehensif merenspons dan mengendalikan pandemi ini," kata Tedros dikutip Suara.com, Rabu (8/4/2020).
"Terima kasih atas kepemimpinan dan keterbukaan Korea Selatan dalam berbagi langkah-langkah mengontrol #Covid19, data epidemiologis dan klinis," ungkapnya lagi.
Per hari Rabu (8/4/2020), pasien positif corona bertambah 218 kasus hingga mencapai 2.956 kasus orang, hampir menyentuh angka 3.000.
Sebanyak 18 orang pasien tercatat sembuh sehingga berjumlah total 222 orang l, dan pasien meninggal dunia bertambah 19 kasus sehingga menjadikan totalnya 240 jiwa.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
-
Curhatan Pasien Cacar Monyet tentang Gejala yang Dialami: Sangat Menyakitkan
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
Baik Divaksin atau Tidak, Covid-19 Bisa Menginfeksi Ulang Secara Cepat
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!