Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Tinder, salah satu aplikasi perjodohan yang sangat populer di dunia ikut memperingatkan penggunanya tentang bahaya dari virus corona Covid-19.
Ketika pengguna membuka aplikasi ini, otomatis akan muncul pemberitahuan pop-up berbunyi, "Kesehatan Anda adalah prioritas utama kami. Sementara kami ingin Anda bersenang-senang, melindungi diri dari virus corona itu penting".
Mereka juga menautkan link lanjutan ke situs Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk informasi lebih lanjut.
Dari hal ini pun menimbulkan pertanyaan apakah berhubungan intim dapat menularkan Covid-19?
Baca Juga
Namun sayangnya, pakar belum bisa menyimpulkannya.
"Apa yang kita ketahui sejauh ini adalah bahwa Covid-19 hadir dalam sekresi pernapasan," tutur Kristin Englund, MD, dari departemen penyakit menular di Cleveland Clinic, kepada Health.
Sekresi pernapasan termasuk tetesan yang keluar dari mulut berupa batuk atau bersin. Karena sekresi dari orang dapat membawa virus, beberapa negara melarang orang untuk saling menyapa dengan ciuman di pipi, seperti di Prancis.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan jika seseorang dapat tertular ketika berada dalam kontak dekat (2 meter) dengan orang yang terinfeksi.
Jadi, ketika Anda berhubungan intim atau bahkan ketika hanya berciuman, tentu berisiko tertular.
Englund juga menambahkan, saat ini belum ada data pendukung mengenai apakah SARS-CoV-2 terkandung di cairan vagina atau air mani.
Sehingga ia hanya menyarankan untuk mencari amannya, yaitu dengan menghindari ciuman atau berada dalam kontak dekat dengan pasangan yang menunjukkan tanda infeksi Covid-19.
"Kami berpikir bahwa risiko penularan terbesar adalah ketika orang bergejala," imbuh Englund.
Jika Anda khawatir bahwa pasangan bisa menjadi pembawa virus tetapi mereka tidak menunjukkan gejala, Englund menyarankan untuk menunda berhubungan intim sampai pandemi ini selesai.
Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081212123119.
Terkini
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
- 5 Makanan Khas Lebaran yang Bikin Asam Urat Kambuh, Ingat Konsumsi Secukupnya
Berita Terkait
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Wacana Vaksin Booster ke-2 Berbayar, Seginikah Biayanya?
-
Kasus Pertama, Pria Ini Terinfeksi Covid-19, Cacar Monyet dan HIV Bersamaan!
-
Curhatan Pasien Cacar Monyet tentang Gejala yang Dialami: Sangat Menyakitkan
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
Baik Divaksin atau Tidak, Covid-19 Bisa Menginfeksi Ulang Secara Cepat
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!