Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Demi mencegah penularan virus corona Covid-19, semua orang disarankan untuk rutin mencuci tangan pakai air dan sabun. Mereka juga turut membeli disinfektan, hand sanitizer hingga tisu basah sebagai tindakan pencegahan.
Secara khusus, orang memilih tisu basah bayi yang diyakini dapat mematikan kuman dan membersihkan tangan dalam kondisi apa pun serta kapan pun.
Namun, para ahli mengatakan kalau tisu basah bayi tidak bisa maksimal mencegah dan membunuh virus corona Covid-19.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menjelaskan bahwa tisu basah bayi tidak bisa membuat tangan Anda dan keluarga bersih. Tisu basah bayi tidak membunuh kuman seefektif cuci tangan pakai air dan sabun dengan hand sanitizer.
Baca Juga
"Tisu basah bayi mungkin membuat tangan Anda terlihat bersih, tetapi tisu basah bayi tidak dirancang untuk mematikan kuman di tangan. CDC lebih merekomendasikan cuci tangan dengan sabun dan air," kata CDC dikutip oleh The Sun.
Dr. Sarah Jarvis, GP dan Direktur Klinis juga menekankan bahwa tisu basah bayi tidak mengandung alkohol seperti halnya hand sanitizer yang ampuh membunuh virus.
"Membersihkan tangan pakai tisu basah bayi bisa menghilangkan kotoran, tetapi tidak akan membunuh kuman dan virus corona," jelasnya.
Sarah Jarvis juga mengatakan kalau tisu basah bayi dirancang sangat lembut untuk kulit bayi yang masih senstif. Artisnya, tisu basah bayi tidak akan mengandung alkohol dan pemutih yang bisa membantu membunuh virus.
Bahkan orang lebih baik membersihkan meja kerja atau pemukaan benda mati yang kotor menggunakan disinfektan daripada tisu basah bayi. Karena, semprotan disinfektan bisa membunuh kuman dan virus.
"Lebih masuk akal menggunakan semprotan disinfektan dari jarak sekitar 6 hingga 8 inci. Lalu pakai kain bersih atau kain sekali pakai untuk menyekanya satu arah," jelasnya.
"Jika Anda perlu menggunakan tisu basah untuk membersihkan keyboard atau handphone, gunakanlah tisu basah yang beralkohol," tambahnya.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!
-
Kontrol Dampak Gejala Long Covid-19, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini!
-
Gejala Awal Virus Corona Covid-19, Waspadai Rasa Sakit di 2 Bagian Tubuh Ini!
-
Hati-hati, 7 Perubahan ini Pada Kuku Bisa Jadi Gejala Virus Corona Covid-19
-
Virus Corona Covid-19 Juga Berdampak Buruk Pada Kesehatan Tulang, ini 3 Efeknya!
-
Kecuali Amerika dan Afrika, WHO Sebut Kasus Virus Corona Covid-19 Menurun Secara Global!
-
Ada Orang Belum Pernah Terinfeksi Virus Corona Covid-19, Ahli Ungkap Penyebabnya!
-
Peneliti Temukan Infeksi Virus Corona Covid-19 Bisa Sebabkan Stroke Mata
-
Penelitian AS Temukan Virus Corona Covid-19 Bisa Memperburuk Asma Pada Anak