Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Lemak jenuh daging kampung ternyata lebih sedikit dibanding daging ayam dan sapi. Menurut data dari Kementerian Pertanian Amerika Serikat atau USDA, dalam tiga ons daging kambing, mengandung lemak jenuh sebesar 0,79 gram.
Sementara, daging ayam dengan jumlah yang sama mengandung 1,1 gram dan sapi 6,8 gram.
Selain itu, dalam tiga ons tersebut juga terdapat sekitar 122 kalori dan 3,2 miligram zat besi. Ini dibandingkan dengan 179 kalori dan 2,9 miligram zat besi dalam daging sapi.
"Daging kambing memiliki lebih banyak zat besi, protein yang sebanding dan kadar lemak jenuh, kalori, dan kolesterol yang lebih rendah dibandingkan dengan daging sapi dan ayam," kata ahli diet profesional, Anar Allidina.
Baca Juga
-
Studi Ungkap Vitamin A Bisa Turunkan Risiko Kanker Kulit!
-
Waduh, Wanita Ini Derita Tumor Ganas Setelah Jalani Pijat Payudara di Salon
-
Wanita Ini Lahirkan Anaknya dalam Keadaan Koma, Ini Sebabnya!
-
Berapa Kali Idealnya Orang Mencuci Tangan dalam Sehari? Ketahui Faktanya!
-
Wanita Ini Minum Urinenya demi Kecantikan dan Kesehatan, Hasilnya?
"Daging kambing jelas mengandung nutrisi yang unggul," sambungnya.
Dia menambahkan karena daging kambing lebih rendah kandungan lemaknya dan lebih sedikit dagingnya, dagingnya sangat empuk dan dapat disiapkan dengan api kecil untuk menjaga kelembutan dan kesegaran.
Daging kambing adalah makanan pokok di banyak budaya, termasuk masakan Afrika Utara, Timur Tengah dan Karibia.
"Daging kambing adalah alternatif yang sehat untuk daging sapi dan ayam karena mengandung lebih sedikit kalori, lemak, dan kolesterol," katanya kepada Global News.
Hal ini juga didukung oleh banyak pakar yang mengatakan bahwa daging kambing mempunyai sejumlah manfaat gizi.
Melansir Times of India, daging kambing juga mengandung kadar kalium lebih tinggi dengan kadar natrium lebih rendah.
Rendahnya lemak jenuh pada daging kambing dinilai tidak akan membahayakan kesehatan jantung, dan dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah serta dapat meredakan peradangan.
Terkini
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
- 5 Makanan Khas Lebaran yang Bikin Asam Urat Kambuh, Ingat Konsumsi Secukupnya
Berita Terkait
-
7 Manfaat Makan Kacang Kapri, Si Hijau Mungil Kaya Nutrisi
-
Benarkah Makan Daging Sebabkan Tekanan Darah Tinggi? Ini Kata Ahli!
-
Jangan Khawatir, Ini Cara Aman dan Sehat Makan Sate Daging Kurban!
-
Takut Makan Daging Kurban Karena Kolesterol Tinggi, Ini Kata Ahli!
-
Mengenal 3 Jenis Makanan yang Kaya Magnesium, dari Biji-bijian Hingga Sayuran Hijau
-
Sangat Umum Terjadi, Kenali Tanda Tubuhmu Kekurangan Vitamin dan Mineral
-
Kaya Nutrisi dan Bisa Jadi Obat Alami, Madu Corbezzolo Dinilai Sebagai Madu Paling Berharga di Dunia
-
Asam Folat Tidak Hanya Baik untuk Wanita Hamil Saja, Pria juga Membutuhkannya!
-
Sebelum Hamil Calon Ibu juga Harus Menjaga Asupan Nutrisi, Cegah Stunting!
-
Gadis Remaja yang Jarang Konsumsi Produk Hewani Bisa Alami Dampak Ini