Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - ASI sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang dan kesehatan bayi. Namun di samping itu, menyusui juga bermanfaat bagi ibu, salah satunya turunkan risiko kanker payudara.
Tetapi sebuah penelitian baru-baru ini menemukan tidak semua wanita mendapat informasi seperti ini oleh dokter mereka, tulis Tech Times via INSIDER.
Penelitian ini diterbitkan pada Oktober 2018 dalam jurnal Breastfeeding Medicine dan dilakukan di Ohio State University Comprehensive Cancer Center.
Setelah menyurvei 724 ibu berusia 18 hingga 50 tahun, peneliti menemukan sebanyak 56% wanita mengatakan mereka tahu hubungan antara menyusui dan berkurangnya risiko kanker payudara. Tetapi sebanyak 92% wanita mengatakan tidak tahu.
Baca Juga
-
Tak Hanya Berdampak pada Tubuh, 5 Penyakit Ini Bisa Mengubah Kepribadian
-
Sempat Ngeluh Suara Sering Serak, Ternyata Raffi Ahmad Punya Penyakit Ini!
-
Jangan Simpan Alpukat Hingga Susu di Dalam Kulkas, Ini Bahayanya!
-
Sering Minum Kopi Sambil Merokok? Setop Kebiasaan ini Mulai Sekarang!
-
Sempat Dibilang Lebay, Ternyata Ini Alasan Syahnaz Pakai Kursi Roda
Ternyata pengetahuan ini memengaruhi mereka yang tahu. Sepertiga dari 56% itu mengaku keputusannya untuk menyusui juga dipengaruhi oleh rendahnya risiko kanker ini.
Para peneliti juga menemukan hanya 16% wanita yang diberitahu tentang keterkaitan tersebut oleh seorang profesional medis.
Menurut Dr. Bhuvana Ramaswamy, peneliti dari Ohio State University mengatakan angka itu sangat memprihatinkan.
"Kami memiliki tugas sebagai komunitas medis untuk memastikan pasien kami memiliki pengetahuan yang dapat diandalkan," kata Ramaswamy dalam pernyataannya.
"Ketika itu berasal dari seorang profesional, informasi medis jauh lebih mungkin memengaruhi pilihan orang."
Studi ini juga menyarankan bahwa hanya dengan mengetahui hubungan antara menyusui dan pengurangan risiko kanker payudara dapat menjadi faktor pilihan ibu untuk menyusui atau tidak.
Terkini
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
Berita Terkait
-
Takut ASI Berkurang Drastis saat Puasa? Begini Kata Dokter
-
4 Buah yang Baik untuk MPASI Bayi, Pastinya Aman dan Bergizi
-
Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
-
Pengidap Kanker Payudara Semakin Muda, Ingatkan Lagi Pentingnya Deteksi Dini Melalui Sadari dan Sadanis
-
Jokowi Angkat Bicara soal Bayi Dicecoki Kopi Sachet, Sentil Posyandu dan BKKBN
-
Jokowi Angkat Bicara soal Bayi Dicecoki Kopi Sachet, Sentil Posyandu dan BKKBN
-
Geger Ibu Kasih Kopi Sachet ke Bayi, 5 Bahaya Mengerikan ini Mengintai
-
Geger Ibu Kasih Kopi Sachet ke Bayi, 5 Bahaya Mengerikan ini Mengintai
-
Ketua IDAI Sarankan Ibu Menyusui Banyak Konsumsi Makanan Tinggi Protein
-
Ibu Hamil Ini Alami Gatal yang Tak Tertahankan, Ternyata Penyakit Cukup Berbahaya