Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Meski kerap dianggap ringan, flu atau influenza adalah penyakit yang mudah menular dan dapat menimbulkan berbagai komplikasi, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Ditemui dalam acara bertema Pentingnya Vaksinasi Infuenza bagi Lansia, Ketua Indonesia Influenza Foundation (IIF), Prof. dr. Cissy B Kartasasmita, SpA(K), PhD., mengatakan bahwa komplikasi akibat influenza dapat berupa radang paru, infeksi telinga, dan sinus.
"Tidak hanya itu, influenza juga dapat memperburuk kondisi medis seperti gagal jantung kongestif, asma, atau diabetes, hingga menyebabkan kematian," ucap Prof. Cissy saat ditemui Suara.com, di salah satu hotel di bilangan Jakarta Selatan, Jumat (5/7/2019).
Komplikasi akibat influenza pun dapat terjadi pada kelompok berisiko tinggi, yaitu anak-anak, orang lanjut usia di atas 65 tahun, individu dengan penyakit kronis, dan ibu hamil.
Baca Juga
-
Hilangkan Keriput dengan Suntik Botox, Ketahui Dulu Efek Sampingnya!
-
Berawal Flu Biasa, Pria Ini Koma dan Sadar Saat Putrinya Lahir
-
Ade Irawan Disebut Sering Habiskan Waktu di Ruangan, Adakah Risikonya?
-
Makan Jengkol Bikin ASI Bau dan Pahit, Benarkah?
-
Apa Benar Miss V yang Sehat Berarti Tidak Berbau?
Berdasarkan data CDC, sekitar 50-70 persen pasien lansia dirawat karena penyakit influenza dengan tingkat kematian mencapai 85 persen.
"Flu juga dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke, serta menurunkan kesehatan dan kualitas hidup pasien. Guna mencegah penyakit flu, maka diperlukan vaksinasi," sambungnya.
Data studi memperlihatkan bahwa vaksinasi influenza pada penderita kardiovaskuler dapat menurunkan risiko serangan jantung hingga 67% dan menurunkan risiko stroke sebanyak 24%.
"Bahkan, infeksi saluran napas oleh virus influenza dapat meningkatkan risiko terkena stroke dan serangan jantung 3 hingga 5 kali lipat dalam 3 hari setelah terinfeksi," tukasnya.
Duh, berarti mulai sekarang, jangan sepelekan flu, ya. Begitu terasa gejalanya, harus segera beristirahat dan segera kunjungi dokter jika mendapati gejala flu memburuk. (Suara.com/Vessy Dwirika Frizona)
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Mengenal Virus Marburg: Gejala, Penyebab hingga Cara Penularan
-
Mengenal 4 Jalur Penularan HIV, Penyakit yang Menginfeksi 400 Lebih Mahasiswa Bandung
-
Menginfeksi 400 Lebih Mahasiswa Bandung, Ini Mitos yang Masih Dipercaya Tentang HIV
-
Penelitian Temuan Virus Cacar Monyet Bisa Bertahan Hidup di Permukaan
-
Makanan dan Minuman Ini Sangat Bagus untuk Penderita Demam Berdarah, Apa Saja?
-
Infeksi Cacar Monyet 100 Kali Lebih Menyakitkan Daripada Covid-19, Ini Pengakuan Penyintas!
-
Ilmuwan Bikin Perman Karet yang Bisa Memerangkap Virus Corona di Mulut
-
Ilmuwan Akhirnya Menemukan Sumber Pertama Pandemi Covid-19, Benar di Wuhan?
-
CDC AS Memperingatkan Kasus Parechovirus yang Menyerang Bayi Baru Lahir Meningkat
-
Jangan Lengah, WHO Ingatkan Pandemi Covid-19 Masih Darurat Kesehatan Global!