Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Jika Anda memutuskan untuk berobat ke luar negeri, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah memeriksa asuransi kesehatan yang dimiliki.
Kamu perlu memastikan perusahaan asuransi atau agen asuransi yang dimiliki menanggung pengeluaran Anda berobat ke luar negeri. Hubungi perusahaan atau agen asuransi untuk mengetahui apakah asuransi kesehatan Anda mencakup perawatan medis internasional atau tidak.
Dirangkum Suara.com dari rilis Go.Care, inilah panduan menggunakan asuransi kesehatan untuk berobat ke luar negeri.
1. Cek daftar negara tujuan berobat yang bisa dikunjungi
Hal utama yang perlu dilakukan saat mengecek asuransi kesehatan untuk berobat ke luar negeri adalah mencari tahu daftar negara tujuan berobat yang bisa Anda kunjungi. Umumnya, perusahaan asuransi akan memberikan daftar negara yang menjadi jangkauan mereka.
Selain itu, ada pengecualian beberapa negara yang tidak menjadi bagian tanggungan untuk pemegang polis. Oleh karena itu, Anda bisa mengetahuinya melalui dokumen resmi atau bertanya langsung kepada pihak perusahaan asuransi.
Baca Juga
-
Lemas karena Tidak Sahur? Ini 8 Tips Agar Badan Tetap Segar dan Bugar
-
Baru Lahir, Bayi Ini Punya 2 Gigi yang Tumbuh Sempurna, Ini Langkah Dokter
-
Saat Puasa, Ini Perubahan yang Akan Terjadi di Tubuh
-
Sebelum Meninggal Dunia, Tubuh Keluarkan Bau Aneh Tanda-tanda Kematian
-
Raditya Dika Potong Ari-Ari Anaknya setelah 2 Jam, Ternyata Ini Manfaatnya
2. Cari tahu daftar rumah sakit rujukan pihak perusahaan asuransi
Cari tahu daftar rumah sakit rujukan pihak perusahaan asuransi. Ini sangat penting, karena daftar rumah sakit yang menjadi mitra perusahaan asuransi memiliki pelayanan dan fasilitas kesehatan berbeda.
Apabila Anda ingin mengetahui layanan dan fasilitas kesehatan yang ditawarkan daftar rumah sakit tersebut, silakan kunjungi situs resmi rumah sakit atau bertanya kepada pihak perusahaan asuransi.
3. Membawa dokumen asuransi perjalanan saat berobat
Penting untuk membawa kelengkapan informasi seputar asuransi perjalanan, terutama yang menjadi persyaratan dan ketentuan saat berobat ke luar negeri. Pihak perusahaan asuransi juga akan menyarankan para pemegang polis untuk membawa beberapa berkas penting yang dibutuhkan saat akan mengajukan klaim.
4. Memilih sistem layanan asuransi
Umumnya, perusahaan asuransi menawarkan dua sistem layanan, yakni cashless dan reimburse. Jika berniat berobat ke luar negeri menggunakan asuransi kesehatan, sebaiknya pilihlah sistem cashless. (Suara.com/Vessy Dwirika Frizona)
Sistem cashless memberikan kemudahan untuk berobat tanpa mengeluarkan biaya. Anda hanya perlu menunjukkan kartu keanggotaan asuransi pada pihak rumah sakit yang telah bekerja sama dengan pihak asuransi.
Kemudian, pihak rumah sakit akan mengecek masa aktif kartu asuransi pasien. Menggunakan sistem cashless, Anda tak perlu repot mengajukan klaim penggantian karena tidak ada yang perlu diganti.
Sementara, pada sistem reimburse, Anda perlu membayar biaya pengobatan rumah sakit dengan dana sendiri. Kemudian, biaya pengobatan tersebut akan diklaim (digantikan) oleh pihak asuransi dengan menyertakan beberapa dokumen dan kuitansi atau nota pembayaran untuk diganti oleh pihak asuransi.
Nah, itulah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan jika ingin berobat ke luar negeri menggunakan asuransi.
Tag
Terkini
- 5 Masalah di Area Mulut Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes, Apa Saja?
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
Berita Terkait
-
Segera Cari Bantuan, Ini 4 Ciri Pasien Covid-19 Harus ke Rumah Sakit
-
Ingat Hal Ini Jika Perlu ke Rumah Sakit saat Pandemi Covid-19
-
Baru 2 Minggu Sembuh, Wanita Ini Kembali Terinfeksi Virus Corona Covid-19!
-
Cegah Corona, Beberapa Rumah Sakit di Jogja Tak Berlakukan Jam Besuk Pasien
-
Kasus Corona Menurun, Wuhan Akhirnya Tutup 16 Rumah Sakit Darurat
-
Info Virus Corona 'Membabi Buta', Dokter Ini Luruskan Melalui Pesan Medsos
-
Ini Daftar Rumah Sakit Rujukan Virus Corona & Layanan Hotline Kemenkes!
-
Kelelahan Urus Korban Virus Corona, Petugas Medis sampai Tidur di Lantai
-
Hanya 2 Hari, China Berhasil Bangun Rumah Sakit untuk Pasien Virus Corona
-
Naluri Sang Perias Jenazah, Memoles Wajah dengan Ketulusan