Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Menjadi salah satu jenis alat kontrasepsi, pil KB termasuk mudah digunakan. Yaitu, hanya dengan cara diminum.
Meski demikian, di sisi lain di lingkungan masyarakat beredar tentang mitos-mitos mengonsumsi pil KB yang membuat pengguna menjadi ragu memilih alat kotrasepsi yang satu ini.
Nah, membahas soal mitos, ini dia penjelasan dokter spesialis kandungan, dr. Tirsa Verani, Sp. OG, terkait mitos-mitos soal pil KB yang beredar di masyarakat kepada Suara.com.
1. Mitos Pil KB bikin gemuk dan jerawatan
Baca Juga
-
Cara Sehat Turunkan Berat Badan dengan Diet Dash, Cobain Yuk!
-
Waduh, Ibu Hamil Ini Ngaku Ngidam Makan Kapur dan Aroma Pembersih WC
-
Tak Diberi Sandi Ponsel, Pria Ini Tusuk Perut Istri yang Sedang Hamil
-
Ketahui Kelebihan Mengonsumsi Pil KB Dibanding Alat Kontrasepsi yang Lain
-
Threesome, Istri Sah Tusuk Alat Vital Selingkuhan Suami Setelah Bercinta
Faktanya pil KB kombinasi sekarang mengandung estrogen dosis rendah yang bisa mencegah penumpukan cairan sehingga berat badan tetap stabil. Kandungan estrogen dan progesteron juga bisa menekan kadar hormon androgen dalam tubuh sehingga produksi minyak menurun dan kulit lebih halus.
2. Mitos Pil KB mengganggu kesuburan
Faktanya Kesuburan akan langsung kembali begitu konsumsi pil KB dihentikan. Perempuan bisa langsung mengalami ovulasi dalam hitungan hari hingga minggu setelah berhenti minum pil KB.
3. Mitos Pil KB membuat rahim kering
Faktanya, berkurangnya darah mentrsuasi sejak minum pil KB bukanlah akibat dari kondisi rahim kering, melainkan karena perubahan ketebalan dinding rahim setelah mengonsumsi hormon progesteron. Bila konsumsi pil KB dihentikan dan siklus menstruasi normal kembali, kesuburan dan kondisi rahim akan pulih seperti semula.
Lantas, mitos pil KB apalagi yang beredar di masyarakat, tapi nyatanya tidak benar? Yuk, lanjut di halaman berikutnya.
Terkini
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
- 5 Makanan Khas Lebaran yang Bikin Asam Urat Kambuh, Ingat Konsumsi Secukupnya
- Ketahui Perbedaan Jantung Berdebar karena Cemas vs Aritmia, Ada Gejala Khas
- 5 Tanda Kekurangan Vitamin D, Rambut Rontok Termasuk
- Daftar Sayuran yang Baik untuk Menjaga Gula Darah Tetap Stabil, Terong Termasuk?
Berita Terkait
-
Gantikan Pil KB, Ilmuwan Swedia Kembangkan Alat Kontrasepsi Implan Elektronik
-
Pentingnya Edukasi tentang KB, Kepala BKKBN Beri Imbauan
-
Bisa Jadi Alternatif Kondom, Yuk Lebih Mengenal Kontrasepsi Spons
-
Bukan Vaksin AstraZeneca, Minum Pil KB Lebih Berisiko Picu Pembekuan Darah!
-
Mana yang Lebih Efektif Mencegah Kehamilan: Kondom Pria atau Wanita?
-
Jangan Asal Menggunakan, Ketahui Dulu 5 Fakta Pil Kontrasepsi Darurat!
-
Tak Hanya untuk Kontrasepsi, Simak 5 Manfaat Pil KB untuk Kesehatan
-
Studi: Mengonsumsi Pil KB Turunkan Risiko Asma pada Perempuan Subur
-
Alat Kontrasepsi Perempuan Bisa Tak Cocok, Kenali 4 Tandanya
-
Bisa Menyeimbangkan Hormon Wanita, DKT Indonesia Rilis Pil KB Baru