Senin, 29 April 2024
Rima Sekarani Imamun Nissa | Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana : Kamis, 07 Maret 2019 | 11:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Harapan Jay Barrett (44), seorang pria yang sedang sekarat karena sakit parah, terwujud. Pendukung berat Presiden Donald Trump ini ditelepon sang idola berkat bantuan dari saudara perempuannya yang merupakan anggota dewan dari Partai Demokrat.

Diberitakan New York Post, Selasa (5/3/2019) kemarin, pria asal West Haven, Connecticut ini menderita fibrosis kistik. Ia telah meninggalkan rumah sakit untuk memulai perawatan paliatif di rumah saudara perempuannya akhir pekan lalu dan meminta berbicara dengan presiden sebelum dia meninggal.

Saudaranya, Anggota Dewan Kota Haven Barat, Bridgette Hoskie, yang mengaku ''100 persen Demokrat'' menggunakan media sosial untuk membantu mewujudkan impian Barrett. Teman-teman dan pendukung lainnya pun mengirim email ke Gedung Putih.

Upaya itu terbayar pada Selasa malam kemarin, ketika Barrett menerima telepon dari Donald Trump.

''Bapak Presiden, dari segala suka dan duka, Anda tahu ada banyak suka, dan ada banyak duka, saya selalu mendukung Anda,'' kata Barrett. Trump memberi tahu Barrett bahwa dia seorang 'juara' dan akan dikirimi surat pribadi.

''Kamu pria yang baik, Jay. ... Saya sangat bangga padamu,'' kata Trump. ''Saya akan berbicara denganmu lagi, Jay, oke? Teruslah berjuang. Kita berdua bertarung bersama.''

Barrett memilih Presiden Barack Obama pada 2008, tetapi tidak menyukai banyak kebijakannya, termasuk Undang-Undang Perawatan Kesehatan yang Terjangkau. Barrett mengatakan, dia menyadari dirinya pendukung Partai Republik dan jatuh cinta dengan gaya Donald Trump pada saat kampanye, hingga kemudian pada kebijakannya.

Meskipun dia hanya memiliki sisa waktu enam bulan untuk hidup, Barrett mengatakan ingin memakai hak pilihnya pada 2020.

BACA SELANJUTNYA

Donald Trump Diberi Deksametason, Adakah Efek Sampingnya?