Sabtu, 20 April 2024
Vika Widiastuti | Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana : Selasa, 26 Februari 2019 | 20:45 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Himedik.com - Bekerja sama dengan pengembang video game, para ilmuwan berusaha melawan stigma sosial terhadap kesehatan mental. Mereka pun menciptakan tiga video games yang menampilkan karakter dengan kondisi kesehatan mental.

Peneliti Antonio Pardinas mengatakan, para ilmuwan, pengembang game, dan advokat kesehatan mental ini melakukan kerja sama di Cardiff University. Tiga game yang diciptakan untuk melawan prasangka terhadap kesehatan mental itu adalah Picturesque, The Interview, and Get Help.

Seorang pasien, Munzir Quraishy, juga memiliki peran di dalamnya. Pengalaman obsessive-compulsive Disorder (OCD)-nya digunakan dalam salah satu game untuk membantu orang berempati.

Diberitakan BBC, Minggu (24/2/2019), Quraishy, yang mengidap OCD, depresi, dan gangguan makan, menawarkan pengalamannya untuk video game Picturesque.

Karakter dalam game ini ditugaskan untuk memotret binatang yang punah, tetapi OCD dan pikirannya yang mengganggu menjadi tantangan yang sulit untuk melakukan tugasnya.

Pria 24 tahun asal London ini mengatakan, tiga video games yang diciptakan para ilmuwan ini membantunya untuk menjajal pengalaman orang lain dengan berbagai kondisi kesehatan mental.

"Hanya karena saya memiliki masalah kesehatan mental, bukan berarti saya mengerti semua masalah kesehatan mental," katanya. "Tetapi ini dapat membantu orang berempati dan memahami sebagian dari apa yang orang alami."

Ketiga video games ini secara resmi diluncurkan ke publik pada Januari lalu. Paul Gauci, salah satu anggota tim pencipta games yang dikenal sebagai Jammind ini mengungkapkan, ingin "membingkai kesehatan mental secara positif dengan cara yang menyenangkan dan mendidik."

BACA SELANJUTNYA

5 Manfaat Bersepeda, Bagus untuk Kesehatan Mental Juga Lho