Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Paramedis memiliki tingkat kepatuhan sangat rendah terhadap standar kebersihan tangan yang dapat menempatkan pasien pada risiko infeksi mematikan, menurut sebuah laporan baru.
Untuk penelitian ini, para peneliti mengamati 77 paramedis di Finlandia, Swedia, Denmark dan Australia ketika mereka menangani 87 pasien, dilaporkan webmd.
Hasilnya menunjukkan kepatuhan paramedis terhadap kebersihan kuku 83 persen, rambut pendek atau diikat ke belakang 99 persen, tidak ada perhiasan yang dipakai 62 persen.
Tetapi banyak yang mengabaikan pedoman Organisasi Kesehatan Dunia ketika berbicara tentang pembersihan dengan sabun dan air atau antiseptik.
Baca Juga
Terlalu banyak yang bergantung pada sarung tangan menunjukkan mereka lebih peduli untuk melindungi diri mereka sendiri daripada pasien, kata penulis penelitian.
"Kebersihan tangan adalah tentang mencegah penyebaran mikroba dan dengan demikian melindungi pasien. Sedangkan penggunaan sarung tangan terutama tentang melindungi diri dari cairan tubuh," ungkap pemimpin penulis studi Heidi Storm Vikke, dari University of Southern Denmark di Odense.
Dalam lebih dari 1.300 kasus, kepatuhan secara keseluruhan adalah 15 persen, menurut laporan yang diterbitkan online 28 Januari 2019 di Emergency Medicine Journal.
Paramedis menggunakan sarung tangan pada 54 persen kasus yang direkomendasikan. Mereka mengenakan sarung tangan baru sebelum menyentuh pasien.
Mereka juga sering menggunakan sarung tangan yang sama setelah menyentuh barang yang terkontaminasi dan kemudian menyentuh pasien, kata penulis penelitian dalam rilis berita jurnal.
Paramedis juga mengenakan sarung tangan ketika tidak ada kebutuhan yang jelas, misalnya tidak ada risiko cairan tubuh.
Para penulis mengatakan temuan mereka menunjukkan perlunya penelitian lebih lanjut mengapa penyedia layanan kesehatan mungkin tidak mengikuti protokol kebersihan tangan.
Terkini
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
Berita Terkait
-
Biar Tak Rentan Terserang Flu, Lakukan Kebiasaan Sehat Ini saat Musim Hujan
-
Jangan Abaikan Pentingnya Cuci Tangan Usai Pakai Toilet, Ini Bahayanya!
-
Jangan Cuci Tangan Berlebihan, Ini Bisa Picu Komplikasi Masalah Kulit!
-
Berapa Lama Hand Sanitizer Efektif Melindungi Tangan dari Covid-19?
-
Serumah dengan Orang Tua saat Pandemi Covid-19? Terapkan Langkah Berikut!
-
Cuci Tangan 6 kali Sehari Bisa Bantu Bunuh Virus Corona, Ini Kata Ahli!
-
Bikin Terharu, 5 Hal Ini Harus Dihadapi Tenaga Medis saat Pandemi Covid-19
-
Saat Pandemi Corona Usai, Ini 9 Kebiasaan yang Diprediksi Terus Berlanjut
-
Cuci Handuk 2 Hari Sekali selama Pandemi Corona Covid-19, Ini Saran Ahli!
-
Sering Cuci Tangan Bikin Kulit Kering, Ini 5 Tips agar Tetap Lembap