Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Penyakit memang tak mengenal siapa pun yang ia serang. Mulai dari komedian bahkan seorang dokter sekalipun. Ya, contohnya Opie Kumis yang diketahui menderita asam lambung.
Penyakit ini jugalah yang telah merenggut nyawa aktor Didi Petet dan dokter Ryan.
Didi Widiatmoko atau yang lebih akrab disapa Didi Petet menghembuskan napas terakhir pada bulan Mei 2015, sedangkan dokter Ryan Thamrin pada bulan Agustus 2017.
Dilansir dari beberapa sumber, banyak faktor pemicu terjadinya asam lambung, salah satunya akibat mengonsumsi minuman berkafein.
Baca Juga
Kopi, sebagai salah satu contoh minuman berkafein, ternyata tidak baik dikonsumsi sebelum perut terisi makanan lain.
Steven L. Miller, seorang ilmuwan saraf mengatakan kopi atau minuman lain yang mengandung kafein sebaiknya diminum setelah makan, di jam 10 pagi atau jam 2 hingga 5 sore.
Kopi yang diminum sebelum pukul 10 berisiko mengganggu siklus dalam otak. Jika asam lambung ini sudah mencapai tingkat kronis, maka disebut GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
Biasanya, gejala umum yang dialami sebagian besar orang ketika mengalami asam lambung kronis adalah rasa panas dari perut hingga ke dada, disertai rasa sakit pada ulu hati.
Dilansir dari healthline, beberapa gejala yang bisa muncul, seperti:
1. Sendawa
2. Susah menelan makanan
3. Kembung
4. Batuk
5. Sakit tenggorokan
6. Cegukan
Gejala-gejala di atas bisa muncul setelah kamu mengonsumsi makanan-makanan pemicu, misalnya yang mengandung kafein atau makanan pedas, serta jika kamu telat makan.
Untuk menghindari asam lambung, kamu harus biasakan makan tepat waktu dan usahakan selalu sarapan. Di sisi lain, kamu bisa mengganti minuman kopi dengan minuman yang tidak mengandung kafein, misalnya:
1. Teh Chai
Teh Chai adalah salah satu jenis teh hitam. Teh ini mengandung 47 mg kafein yang dinilai lebih sedikit daripada kopi.
2. Teh Rooibos
Teh yang berasal dari Afrika Selatan ini bebas kafein. Rooibos juga memiliki kandungan antioksidan tannin yang rendah.
3. Teh Matcha
Menjadi sumber antioksidan, teh ini juga bisa diminum sebagai pengganti kopi.
Terkini
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
- 5 Suplemen agar Tubuh Tetap Bugar di Usia 30 Tahun, Salah Satunya Vitamin D
- Ingin Turunkan Gula dan Kecilkan Pinggang? Yuk Konsumsi Biji-bijian Utuh
- Sering Dibuang, Ternyata Ini 5 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan
- Murah dan Mudah Didapat, Ternyata Labu Siam Punya 7 Manfaat Ini
- Jarang Disadari, 5 Superfood Ini Mudah Ditemui dan Baik untuk Dikonsumsi
- Hindari Begadang, Durasi Tidur Malam Berpengaruh pada Risiko Penyakit Jantung
- Ingin Mulai Jalani Intermittent Fasting? Hindari 5 Kesalahan Berikut
- 5 Tips Mengembalikan Pola Makan Sehat setelah Puasa dan Lebaran
- Simvastatin Jadi Obat Andalan Penderita Kolesterol saat Lebaran, Ketahui Aturan Minumnya
Berita Terkait
-
Biar Puasa Lancar, Ikuti 5 Tips Menghindari Asam Lambung Naik Berikut
-
Selain Kopi, Ini 5 Cara Menghilangkan Kantuk yang Manjur
-
Jokowi Angkat Bicara soal Bayi Dicecoki Kopi Sachet, Sentil Posyandu dan BKKBN
-
Jokowi Angkat Bicara soal Bayi Dicecoki Kopi Sachet, Sentil Posyandu dan BKKBN
-
Geger Ibu Kasih Kopi Sachet ke Bayi, 5 Bahaya Mengerikan ini Mengintai
-
Geger Ibu Kasih Kopi Sachet ke Bayi, 5 Bahaya Mengerikan ini Mengintai
-
Benarkah Suplemen Penurun Berat Badan Tidak Efektif? Begini Kata Ahli Gizi
-
Benarkah Suplemen Penurun Berat Badan Tidak Efektif? Begini Kata Ahli Gizi
-
Bolehkah Minum Obat dengan Kopi? Dokter Jelaskan Hal Ini
-
Ahli Sebut Minum Kopi Justru Turunkan Risiko Penyakit Jantung dan Kanker, Kok Bisa?