Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Salah satu alat andalan untuk membersihkan alat-alat dapur adalah spons cuci piring. Rata-rata setiap orang akan mengganti spon cuci piring jika sudah aus, namun apakah tindakan ini benar?
Jika kamu temasuk satu di antara mereka yang masih menggunakan spons sampai aus, maka segera hentikan kebiasaan itu. Menurut penelitian, tindakan ini tak benar.
Bakteri akan meningkat jika kamu mencoba membersihkan spon cuci piring dengan air panas dan sabun. Dilansir livestrong, menurut sebuah studi, "spons dapur tak hanya bertindak sebagai reservoir mikroorganisme, tetapi juga sebagai penyebar bakteri."
Akibatnya, spons dapat menyimpan bakteri yang menyebabkan kontaminasi silang dan penyakit yang bisa ditularkan melalui makanan.
Baca Juga
Sebelumnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food Safety mengungkapkan bakteri salmonella merupakan bakteri yang ditemukan di 10 persen dari peralatan dapur.
Pada tahun 2012, ahli mikrobiologi Dr. Charles Gerba memberikan kuliah di Food and Drug Administration. Ia menjelaskan spons dapur dan bak cuci membawa bakteri seribu kali lebih banyak daripada tempat duduk toilet.
Laporan NSF Internatuonal pada 2011 menjelaskan spons cuci piring adalah benda yang paling banyak menyimpan bakteri koliform - bakteri yang hidup dalam pencernaan manusia.
Spons cuci piring bisa memiliki 5 kali (10 pangkat 10) bakteri dalam satu sentimeter kubik. Oleh karena itu, peneliti menyarankan agar mengganti spons minimal seminggu sekali.
Jadi kapan mau mengganti spons cuci piring?
Terkini
- Studi: Terlalu Banyak Waktu Luang Ternyata Tak Baik untuk Kesehatan Mental
- Belajar dari Kasus Teuku Ryan, Ini 3 Cara Atasai Gairah Seks yang Menghilang karena Stres
- Bisa Bikin Pinggang Ramping, Pemakaian Korset Jangka Panjang Bawa Sederet Masalah Ini
- Heboh Vaksin AstraZeneca Sebabkan Pembekuan Darah, BPOM Tegaskan Tidak Ada Kejadian di Indonesia
- Untuk Redakan Stres, Yuk Ikuti 5 Rekomendasi Dokter Berikut Ini
- Terpapar Asap Rokok saat Hamil Tingkatkan Risiko Stunting pada Anak
- 5 Masalah di Area Mulut Bisa Jadi Tanda Gejala Diabetes, Apa Saja?
- Dialami Dhanar Jabro sebelum Meninggal, Ketahui Apa Saja Gejala Asam Lambung
- 5 Cara Sederhana untuk Meredakan Pegal Linu dan Nyeri Sendi, Coba Dulu sebelum Minum Obat
- 4 Kebiasaan agar Jantung Tetap Muda dan Sehat, Yuk Lakukan Mulai Sekarang
Berita Terkait
-
Spons Cuci Piring Harus Sering Diganti, Ini Alasannya
-
Penting, Lakukan 4 Langkah Ini pada Hari Pertama Diare
-
Mengandung 600 Kalori, Ini Tips Konsumsi Boba yang Aman Menurut Ahli Gizi
-
Jangan Dilakukan, Ini 5 Bahaya Minum Sambil Berdiri!
-
Jangan Disepelekan, Kulit Gatal tanpa Ruam Bisa Jadi Tanda Penyakit Kronis
-
Cuaca Panas Bikin Nyamuk Tambah Banyak, Begini Cara Menanganinya!
-
Asma pada Ibu Hamil Bisa Berbahaya untuk Bayi, Begini Cara Mengatasinya!
-
Konsumsi Mie Instan Selama Seminggu, Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh!
-
Waspada, Duduk Terlalu Lama Berisiko Sebabkan Penyakit Ginjal Kronis
-
Jangan Lagi Letakkan Dompet di Saku Celana, Bisa Berbahaya bagi Kesehatan!