Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Maria Plenkina, seorang ibu 21 tahun ini telah membunuh anaknya dengan cara meninggalkannya sendiri di rumah selama seminggu. Hal itu dilakukan Maria Plenkina agar bisa bebas pergi berpesta tanpa terganggu anaknya.
Maria Plenkina mengaku telah membunuh anaknya dengan cara meninggalkannya di rumah sendiri selama seminggu. Akibatnya, anaknya yang masih berusia 3 tahun pun meninggal dunia karena kelaparan.
Anaknya, Kristina, ditemukan dalam kondisi telanjang di ruangan dingin dan bertabur sampah makanan, seperti yogurt, ayam dan sosis yang ditinggalkan oleh Maria.
Jenazah Kristina pun ditemukan oleh neneknya, Irina Plenkina (47) ketika datang ke rumah untuk mengucapkan selamat ulang tahun pada cucunya.
Baca Juga
Akibat kejadian ini, Maria terancam dijatuhi hukuman 8 hingga 20 tahun penjara. Karena kasus ini termasuk pembunuhan dengan kekejaman ekstrem.
Pasalnya, Maria terbukti telah mengunci anaknya di dalam rumah selama seminggu tanpa air dan makanan. Di sisi lain, psikiater juga mengungkap kondisi jiwa Maria masih normal sehingga besar kemungkinan ia melakukannya secara sadar.
Meski begitu, Maria sempat membantah telah membiarkan anaknya mati kelaparan. Ia mengaku telah meninggalkan makanan untuk anaknya dan tidak berniat untuk membunuhnya.
"Sang ibu mengatakan bahwa dia sengaja menutup pintu apartemen dan meninggalkan anaknya sendiri di dalam rumah," kata juru bicara komite dikutip dari The Sun.
Namun, sang nenek justru menuding bahwa Maria telah berbohong mengenai keterangannya. Padahal Irina mengaku sanggup merawat cucunya jika Maria tidak bisa.
"Saya tidak pernah berpikir bahwa Maria bisa melakukan hal seperti itu. Kalau saja aku melihat ada sesuatu yang salah, aku akan mengambil cucuku," ujar Irina, sang nenek.
Juru bicara komite juga mengatakan bahwa tidak ada rasa sedih dan penyesalan di wajah Maria setelah anaknya meninggal dunia karena kelaparan.
Terkini
- Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
- Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
- 4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
- Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
- Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
- 4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
- STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
- Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
Berita Terkait
-
Akibat Lutut Menekan Dada Saat Berhubungan Seks, Wanita Ini Hampir Meninggal
-
Bob Tutupoly Alami Penurunan Hemoglobin Sebelum Meninggal, Ini Penyebabnya!
-
Istri Tessy Srimulat Idap Tumor Hati Sebelum Meninggal, Kenali Jenis-jenisnya!
-
Pernah Lihat Orang Meninggal dalam Posisi Tidur? Ini Kata Dokter!
-
Vaksin Booster Pfizer Diklaim Ampuh Cegah Gejala Covid-19 pada Balita
-
Ruam Kulit Pada Balita, Hati-hati Gejala Virus Corona Covid-19!
-
Viral Wanita Asal India Meninggal Dunia Saat Berolahraga di Gym, Apa Penyebabnya?
-
Ternyata Begini Proses Berhentinya Otak Ketika Seseorang Meninggal Dunia
-
Ketahui Tanda Gagal Ginjal, Kondisi Idang Rasjidi Sebelum Meninggal Dunia
-
Idang Rasjidi Sempat Dipasang Kateter Jantung Sebelum Meninggal, untuk Apa?