Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Himedik.com - Banyak anak malas dan mengeluh ketika disuruh belajar atau bahkan sekolah. Tak jarang hal itu membuat sang ibu geregatan dan memarahinya.
Tunggu mom, bisa jadi anak malas belajar karena media pembelajaran memang tak sesuai dengan gaya belajarnya. Inilah yang harus mom telusuri lebih jauh bukan malah memberondongnya dengan amarah.
Gaya belajar sendiri merupakan cara yang digunakan seseorang dalam mempelajari sesuatu. Macamnya ada tiga yaitu visual, audiotori, dan kinestetik.
1. Visual
Baca Juga
Gaya belajar ini mengandalkan indra penglihatan. Anak dengan gaya belajar ini menggunakan gambar, bagan, dan hal-hal yang menggunakan kemampuan visualnya untuk belajar.
2. Audiotori
Berbeda dengan visual, anak dengan gaya belajar audiotori akan lebih mudah memahami pelajaran dengan mengandalkan indra pendengaran (mendengarkan).
Jadi, ketika anak tidak mau belajar di rumah jangan langsung memarahinya. Bisa jadi anak memang memiliki gaya belajar audiotori, sehingga ia lebih mudah belajar jika ada yang menjelaskan langsung padanya, seperti guru menjelaskan di depan kelas.
3. Kinestetik
Anak dengan gaya belajar kinestetik akan mengandalkan kemampuan fisiknya karena ia cenderung tidak bisa diam pada satu tempat. Ia belajar dengan cara menyentuh.
Masalahnya tidak semua guru menyadari bahwa anak memiliki gaya tersendiri dalam bejalar. Jika ada anak yang selalu bikin gaduh dalam kelas, sang guru langsung memarahi.
Tindakan yang dilakukan guru memang tidak salah karena dapat menganggu siswa yang lain. Akibatnya anak menjadi tidak semangat mengikuti pelajaran karena anak dengan gaya belajar kinestetik tidak bisa mengekspresikan dirinya.
Sebaliknya ia akan menjadi semangat ketika ada kegiatan di luar kelas, seperti praktikum atau olahraga.
Itulah tiga gaya belajar anak yang wajib mom tahu. Jadi, jangan asal marah ya mom kalau anak tidak mau belajar.
Tag
Terkini
- 5 Tips Menjaga Kesehatan Anak ala Tasya Kamila, Bisa Ditiru Moms!
- Bayi Menangis Tak Selalu karena ASI Kurang, Jangan Buru-Buru Kasih Sufor
- Orangtua Jangan Sepelekan Susah Makan pada Anak, Bisa Pengaruhi Respons Imun Lho
- 4 Manfaat Minyak Telon untuk Anak, Tak Cuma Meredakan Perut Kembung
- Dokter Ungkap Bahaya Anak Makan Sambil Nonton TV, Orangtua Perlu Tahu
- Trik Biar Anak Mau ke Dokter Tanpa Rewel, Ini Caranya
- 4 Rincian Pengobatan Asma pada Anak, Orangtua Perlu Tahu!
- STUNTING: Ciri-ciri, Penyebab dan Pencegahan
- Kasus Campak Mewabah Lagi, Orangtua Perlu Lakukan 5 Hal ini untuk Pencegahan
- 4 Tips Jadikan Anak Sehat dan Aktif, Salah Satunya Beri Multivitamin
Berita Terkait
-
Curiga Anak Mengalami Disleksia? Jangan Abaikan Tanda Berikut
-
3 Gangguan Belajar yang Sangat Umum, Tetapi Jarang Diketahui
-
Deddy Corbuzier Sulit Belajar Al-Qur'an Karena Disleksia, Apa Itu?
-
Meski Anak Berisiko Kecil Kembangkan Covid-19 Parah, Kewaspadaan Diperlukan
-
Meski Bikin Pusing, Belajar Matematika Penting untuk Perkembangan Otak
-
Coba Perhatikan, Ini 7 Tanda Punya Anak Jenius!
-
Miliaran Anak Terganggu Pendidikannya, Pandemi Picu Bencana Generasi
-
3 Cara Lain Tingkatkan Kemampuan Belajar Selain Mencium Aroma Mawar
-
Batasi Anak Main Media Sosial Sebelum Tidur, Efeknya Picu Gangguan Mental!
-
Tak Hanya untuk Karir, Belajar Bahasa Juga Tingkatkan Fungsi Otak!